Sudah banyak hasil riset mengenai warna yang berhubungan dengan persepsi manusia. Setiap warna bisa memengaruhi suasana hati (mood) yang berbeda bagi yang melihatnya.
Sebagai contoh, biru bisa menimbulkan rasa aman, tenang, sehingga mood yang terciptakan adalah perasaan bisa dipercaya, jujur, dan peduli. Warna merah melambangkan semangat, tegas, dan berani, dan warna hijau melambangkan bertumbuh atau membumi.
Setiap warna diwakili oleh benda-benda di sekitar kita. Biru di alam diwakili oleh lautan luas dan langit tinggi, merah oleh api, dan hijau adalah dedaunan yang rimbun.
Dalam unsur Wu-xing, setiap warna memiliki elemen, merah mewakili api, biru melambangkan air, hijau melambangkan kayu, kuning melambangkan logam dan lain sebagainya.
Prinsip Wu-Xing yang berhubungan dengan warna ini adalah panduan umum mengenai bagaimana warna dapat memengaruhi hoki dari seseorang atau organisasi. Prinsipnya tetap mengacu kepada unsur psikologi, karena pada dasarnya setiap karakter manusia juga terwakili oleh lima elemen dasar ini.
Baca juga: Apa Benar Ya? Ada Warna Hoki?
Psikologi Bentuk
Sebagai contoh elemen kayu berhubungan dengan bentuk persegi panjang yang menyerupai bentuk pohon. Air yang mengalir tak beraturan mewakili bentuk yang serampangan. Api diwakili oleh bentuk segitiga dan bintang melambangkan bentuk visual dari energi yang menyala.
Psikologi bentuk dalam desain logo modern menghubungkan bentuk dengan berbagai perasaan manusia yang melihatnya. Pemilihan bentuk oleh desainer biasanya menyesuaikan dengan karakteristik sebuah perusahaan.
Sebagai contoh, logo segiempat mewakili stabilitas dan keseimbangan sebagaimana prinsip tanah (bumi) dalam Fengshui. Segitiga melambangkan dinamis, semangat, dan inspirasi yang juga bermakna sama pada prinsip elemen api dalam Fengshui.
**