Dikutip dari sumber dewimagazine.com, tren ini mulai terjadi pada tahun 2012 dan masih berlanjut hingga kini. Proses yang dilakukan oleh para dokter kecantikan adalah memasang veneer pada lapisan gigi sehingga kelihatan lebih panjang dari gigi lainnya.
Tahi Lalat
Tahi lalat adalah bintik kecil berwarna hitam atau cokelat yang tumbuh di atas permukaan kulit. Bisa sudah ada sejak lahir atau dalam rentang 25 tahun pertama usia.
Tahi lalat bisa disebut sebagai cacat pada tubuh. Meskipun tidak menganggu, namun ia berasal dari pembentukan pigmen (zat warna) pada kulit yang bernama melanosit yang berkumpul pada satu daerah di permukaan kulit. Meskipun demikian penempatan pada bagian-bagian tertentu di wajah, justru menambah kecantikan pada wajah.Â
Malahan ada beberapa wanita cantik yang sangat ikonik dengan tampilah tahi lalatnya. Salah satunya adalah artis seksi Marilyn Monroe yang selalu tampak alami di pipi kirinya. Ketenarannya sebagai ikon budaya dan perfilman kemudian ditiru banyak wanita di seluruh dunia.
Langkah ini ditiru oleh Madonna, penyanyi terkenal Amerika Serikat. Ia yang kebetulan memiliki tahi lalat kecil di atas bibirnya, juga ditonjolkan pada penampilan-penampilan perdananya di dunia musik pada awal tahun 1980an.
Cacat Pigmen
Jika melanosit tumbuh secara berlebihan pada kulit akan menghasilkan warna lebih gelap atau tahi lalat. Jika melanosit rusak, maka ia akan mempengaruhi produksi zat melanin, yang kemudian akan memengaruhi warna kulit menjadi lebih pucat.
Hal ini bisa dikategorikan sebagai cacat tubuh yang dinamakan gangguan pigmentasi. Ada yang hanya memengaruhi sebagian kecil area kulit, namun ada juga yang menyerang seluruh tubuh. Tentu kekurangan ini akan menimbulkan kurangnya kecantikan wajah seseorang.
Akan tetapi Chantelle Brown-Young, seorang model asal Kanada justru mendapat berkah dari kekurangan ini. Ia menderita cacat pigmen sejak berusia 3 tahun. Namun dengan tekad yang kuat, cacat tubuhnya ini justru menjadikan dirinya sebagai seorang model terkenal.