Tepat hari ini tanggal 26 Oktober 2020, saya telah resmi bergabung sebagai Kompasianer (Kners) selama 330 hari dan telah mengisi sebanyak 395 artikel.
Sebenarnya laman Kompasiana (K) sudah aku dengar dari istriku yang memang gemar membaca, dan ia jugalah yang pertama kali mendorongku untuk menuangkan ide tentang Numerologi ke dalam blog bersama ini.
Namun, yang mulai benar-benar menggiring aku sebagai penulis, adalah sahabat Kners Endro S. Efendi, Ketua PWI Cabang Kaltim yang kebetulan bersama dalam organisasi IPSA (Indonesian Professional Speakers Association).
Beliau pernah memuat tulisan saya di lamannya, atas permintaanku sendiri. Tulisan tersebut berjudul "Masuk Tahun Baru, Ini kata Pakar Angka Rudy Gunawan Tentang Angka 2018."
Tak disangka, tulisan yang dimuat pada tanggal 30 Desember 2017 tersebut malah membuahkan label Artikel Utama. Jumlah pembacanya pun menyentuh angka 4000an. Dengan demikian, bisa juga ya bangga, karena tulisan pertama di K langsung diganjar dengan label AU. Hehehehe...
**
Ikut meramaikan Topil 12 tahun Kompasiana, hati gundah penuh keraguan. Membaca testimoni para Kners senior, rasanya pencapaian di blog bersama ini belumlah apa-apa. Kalau memberikan tip, sepertinya juga belum pantas. Baru belajar menulis setahun terakhir, kiranya masih banyak yang harus dibenahi.
Coba lihat para Kners senior seperti Bapak Edi Supriyatna Syafei, Mas Himam Miladi, Bang Irwan Rinaldi Sikumbang, Mba Wahyu Sapta, Mas Susy Haryawan, dan Mas Kartika Eka H, yang telah berbagi berbagai kisah inspiratif selama menjadi penulis di Kompasiana, sungguh sebuah pengalaman yang luar biasa. Jangan disebutkan lagi tentang prestasi Pak Tjiptadinata dan Bu Roselina, yang dengan nyata dan jelas sudah membumi di pertiwi.
**
Akan tetapi saya juga merasakan semangat yang sama dengan para Kners lainnya di seluruh bumi Nusantara. Menulis adalah bagian dari hobi yang bermanfaat. Menulis adalah bagian dari karya literasi. Menulis adalah bagian dari terapi jiwa. Menulis adalah segalanya tanpa memandang ganjaran maupun hukuman.
Seiring waktu yang kuhitung hari demi hari dan mengejar ambisi one day one article, rasanya banyak hal yang telah kupelajari. Bukan hanya teknik menulis dari dua guruku, yaitu Khrisna Pabichara dan Romo Bobby, namun juga dari semua tulisan yang pernah aku baca di laman beyond blogging ini.