Pernah memasuki sebuah rumah di mana Anda harus berjingkrak-jingkrak? Atau duduk di sofa yang dipenuhi dengan tumpukan barang? Nah pada dasarnya Filsafat Fengshui mengajarkan bahwa mereka yang hidup dan mati pasti memiliki tempatnya sendiri.
Pastikan penggunaan ruangan sesuai dengan fungsinya.
Sangat penting untuk membedakan ruang privat dan ruang untuk menerima tamu. Jangan sampai ruangan yang hanya dikhususkan untuk keluarga, menjadi ajang kumpul-kumpul bocah tetangga.
Jangan pernah menggabungkan aktifitas umum pada kamar tidur, karena ruangan ini adalah tempat yang paling penting dalam unsur Fengshui. Kenyataannya jelas, jika seseorang tidak bisa tidur dengan nyenyak, maka segala aktivitas akan terhambat.
Pemandangan seperti anak-anak bermain di dapur, ruang tamu yang jadi kamar tidur, atau taman yang menjadi gudang, sebaiknya dihindari. Hal ini juga penting untuk mencegah kecelakaan-kecelakaan kecil yang bisa saja terjadi.
Sirkulasi Udara Bejalan Lancar.
Selain pencahayaan, tentunya sirkulasi udara juga prioritas. Pada jendela utama atau yang terletak pada daerah yang strategis, pastikan udara dapat mengalir dengan baik.
Area yang tidak bersirkulasi dengan baik akan menimbulkan bau pengap yang tidak menyenangkan. Pemilik rumah yang sudah terbiasa mungkin akan mengabaikannya, namun para tamu tak diundang, seperti kecoa, tikus, dan lalat pun akan senang.
Dalam ilmu Fengshui, tamu-tamu tak diundang ini menandakan energi jahat. Nah, kenyataannya, hewan dan serangga tersebut adalah pembawa penyakit kan.
Aksesoris dan Dekorasi yang Sesuai dengan Keinginan.
Beberapa Master Fengshui sering menyarankan untuk memasang aksesoris sebagai tolak bala. Prinsipnya adalah keseimbangan alam melalui filosofi lima unsur harus terjadi.