Sejak kapan urusan seks berubah menjadi kasus viral dan menyita perhatian dunia? Ini bukan kasus video panas atau kejahatan seksual lho, murni hanya kegiatan rutin suami istri yang lazim.
Namun tidak bagi sepasang suami istri yang berusia 26 dan 24 tahun di China yang datang berkonsultasi ke dokter, setelah 4 tahun belum juga dikaruniai momongan.
Pasutri itu saling menuduh bahwa ada yang mengalami kemandulan diantara mereka. Namun, dr. Liu yang menangani mereka lebih mengkhwatirkan adanya penyakit pada alat kelamin sang wanita, sebabnya ia selalu merasa kesakitan setiap kali berhubungan intim.
Konsultasi berlanjut ke pemeriksaan ginekologi, dan hasil yang ditemukan sungguh mengagetkan. Sang istri ternyata masih perawan dan dr. Liu kemudian menyadari bahwa pasutri tersebut melakukan hubungan seks yang salah, yaitu melalui saluran anal.
Cerita ini bisa saja bikin ngakak, namun penulis jadi mengingat kasus dari sahabat sekitar dua puluh tahun lalu.
Sam (nama samaran), adalah seorang mahasiswa prodigi lulusan sekolah bintang lima di luar negeri. Memiliki nilai akademis yang bagus dan diterima pada sebuah perusahaan multi nasional dengan gaji sensasional.
Penulis sendiri sangat terkagum-kagum dengan apa yang tidak diketahui oleh Sam. Pasalnya, Sam yang kelihatan normal ini lebih dari sekedar "normal." Hampir seluruh hal, mulai dari bermain musik hingga teori batu akik dikuasainya dengan baik. Â
Hingga suatu hari, sebuah kabar gembira datang menghampiri. Sam telah menemukan seorang wanita pujaan hati dan memutuskan untuk menikah dalam waktu dekat.
"Rud, kan aku mau married bulan depan, minta tolong beliin aku buku-buku seks dong" ujar Sam
Memang pada zaman tersebut, buku-buku pendidikan seks lagi marak-maraknya di Toko Buku Gramedia. "Lho, kamu serius Sam? Bukankah lebih baik jika kamu menonton film B....?"Â ujar penulis penuh rasa kaget.
"Hmm, gak sesuai ama moralku, Rud, bagiku buku bacaan akan jauh lebih bagus daripada tontonan gak jelas gitu." Demikianlah permintaan singkat dari si Sam sang lelaki "normal."