Rans Nusantara Mampu Berjaya di Liga 1?

Rans Nusatara FC yang mampu imbang melawan PSIS Semarang dengan skor 1-1 pada Sabtu (23/7) saat bertandang ke Satdion Jati Diri Semarang, apakah itu pembuktian bahwa Rans Nusantara Tim besutan Rahmad Darmawan itu dapat Berjaya di liga 1 musism 2022-2023 sebagai tim promosi?

Sebagai salah satu yang mengikuti bagaimana Rans Nusantara FC yang sebelumnya bernama Rans Cilegon FC saat masih melakoni liga 2 di Indonesia memang unik.

Tentu keunikan tersebut bukan hanya rebrandingnya saja sebagai sebuah tim, tetapi komposisi pemian tim serta pemilik klub yang sahamnya mayoritas di miliki oleh selebritis Indonesia Raffi Ahmad alasan dari berbagai kemenarikan itu tentang Rans Nusantara.

Seperti diketahui, pemainnya yang populer seperti Cristian Gonzales, Alifin Tuasalomy, dan lain sebagainya menjadi catatan itu sendiri. Sebab dari merekalah tim Rans Cilegon yang kini menjadi Rans Nusantara mampu masuk dan promosi ke liga 1.

Sebagai tim yang lama tetapi kepemilikan baru, istlahnya "rebranding" dengan berbagai kekuatan yang ada baik kualitas pemain dan investasi dari pemilik klub membeli pemain berkualitas.

Apakah dengan semua itu, Rans Nusantara FC akan mampu Berjaya di liga 1 musim 2022-2023 ini? Sebagaimana diketahui bahwa Rans Nusantara FC merupakan tim debutan liga 1 yang baru mengarungi atmosfir ketatnya kompetisi liga 1 Indonesia?

Saya kira hasil imbang yang dipetik oleh Rans Nusatara FC pada hari ini melawan PSIS Semaraang dengan skor sama kuat yakni 1-1 di Stadion Jati Diri Semarang membuktikan bahwa Rans Cilegon FC akan mampu bertaji kedepan.

Sempat tertinggal oleh PSIS Semarang, Rans FC berhasil menyamakan kedudukan lewat sontekan jarak dekat Makan Konate di menit ke-85. Assist matang diberikan oleh Edo Fenriansyah.

Sedangkan Gol PSIS Semarang dicetak lewat eksekusi penalti Taisei Marukawa di menit ke-75. Pemain terbaik Liga 1 2021/2022.

Dengan menjadi tamu dihadapan puluhan ribu supporter PSIS Semarang di Stadion Jati Diri, Rans Nusantara FC membuktikan dengan skor 1-1 bahwa mereka walau tim promosi tidak gentar dan mampu memberikan hasil yang sangat optimal.

Bagi Rans Nusantara hasil imbang pada laga tandang sendiri merupakan hasil yang positif. Sebab di laga sebelumnya saat uji coba dengan persija Jakarta Rans Nusantara kalah 4-2 dari Persija Jakarta di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Sabtu (16/7/2022) WIB.

Kemenangan Macan Kemayoran tak terlepas dari kontribusi tiga pemain Eropa mereka, yakni Hanno Behrens, Michael Krmencik, dan Ondrej Kudela. Hanno Behrens jadi yang paling menonjol.

Pemain asal Jerman itu mencetak brace alias dua gol, masing-masing pada menit ke-27 dan 40'. Sebelum itu, Michael Krmencic lebih dulu mencetak gol pembuka pada menit ketujuh. Sementara, Ondrej Kudela menutup kemenangan Persija lewat gol penaltinya pada menit ke-57.

Adapun dua gol balasan dari RANS Nusantara FC dibukukan oleh Alfin Tuasalamony (14'), Septian Bagaskara (48').

Maka dengan grafik meningkat Rans Nusantara FC, setidaknya mampu mengimbangi PSIS Semarang di awal laga liga 1 musim 2022-2003,  optimiskah Rans Nusantara FC dapat melaju lebih jauh dan berjaya di liga 1 musim 2022-2023 ini?

Yang jelas Rans Nusantara meski tim debutan di liga 1 musim 2022-2023 tetapi pengalaman komposisi pemiannya serta official pelatih yang langsung dikomandoi oleh pelatih berpengalaman seperti Rahmad Darmawan bagi saya tentu akan mampu bersaing di liga 1musim 2022-2003.

Ditambah kekuatan modal dari investor utama mereka yakni Raffi Ahmad seorang artis maupun Youtuber kenamaan Indonesia tentu akan mampu menyehatkan tim tersebut untuk dapat konsisten mengarungi liga 1 musim 2022-2023 dengan guyuran modal dan sebaginya.

Sebab menjadi tim besar, itu bukan sesuatu yang sederhana. Modal kuat, komposisi pemain yang handal baik skil dan pengalaman, serta di tangani oleh pelatih yang mempuni merupakan jalan utama yang harus dilakukan oleh klub sepak bola jika mereka ingin besar dan kuat.

Saya kira Rans Nusantara FC memiliki modal tersebut. Meski baru promosi di liga 1 musim 2022-2023 dan fans Rans Nusantara FC masih belum banyak seperti tim-tim besar lain, tetapi membangun sesuatu tidak ada yang instan termasuk klub sepak bola.

Ditambah sepak bola modern kedepan, factor kedaerahan untuk menjaring fans memang pengaruhnya masih besar akan tetapi sepak bola modern berpatok mendapatkan fans tidak hanya sebatas kedaerahan itu.

Buktinya tim-tim besar eropa fansnya banyak di berbagai Negara tidak hanya ada di kotanya masing-masing seperti Chelsea FC, Barcelona FC, Liverpool FC dan klub-klub populer dunia lainnya.