Sebagai politikus senior di Indonesia peran SBY dan Megawati yang masing-masingnya pernah menjabat sebagai presiden tidak dipungkiri figuritasnya masih sangat penting dalam dunia politik Indonesia.
Tidak jarang dengan kekuatan politik mereka, jika Megawati bersama PDIP dan SBY bersama partai demokrat, pengaruhnya sendiri dapat mengubah keadaan Negara dengan kebijakan-kebijakan politik masing-masing.
Maka dari itu munculnya SBY maupun Megawati di media sebagai politikus veteran dalam menanggapi suatu peristiwa maupun kebijakan pemerintah Jokowi sangatlah perlu untuk disimak.
"Senioritas yang ditunjukan SBY dan Megawati, sebaiknya memang dijadikan sebagai penasehat dalam politik, dimana kritik-kritik mereka ataupun dalam mereka menanggapi sesuatu kejadian politik tentu perlu dikaji untuk kebaikan keberlangsungan berpolitik di Indonesia".
Seperti diketahui, pandemic covid-19 memang sampai saat ini masih menjadi momok yang terus dilawan oleh pemerintah Jokowi. Sebagai alternative sendiri dalam menghentikan penyebaran covid-19 dan memperbaiki ekonomi yang depresi, pemerintah Jokowi dalam waktu dekat ini akan memvaksinasi masyarakat.
Dengan adanya kebijakan vaksinasi di Indonesia, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan pemerintah agar tak sampai salah hitung terkait anggaran untuk vaksin Covid-19 yang direncanakan akan gratis untuk masyarakat indonesia.
Dikutip CNN Indoneisa Jumat (8/1), menurut SBY jika sampai terjadi salah penghitungan bisa berpotensi menimbulkan kaos (KBBI: keadaan kacau balau) dalam proses vaksinasi.
SBY menyebut kekacauan sendiri dapat membuat masyarakat kehilangan kepercayaan terhadap pemerintah. Jika ini terjadi, maka dampaknya akan sangat buruk.
Kendati demikian, SBY berpandangan bahwa pemerintah sebenarnya mampu untuk mengelola proses vaksinasi dengan baik. Syaratnya, yakni dengan melakukan manajemen krisis yang efektif serta bekerja siang dan malam.
Apa yang diucapkan oleh SBY sendiri menurut saya sangat tepat, tidak lain adalah Vaksin sendiri sangat diharapkan oleh masyarakat selain untuk kesehatan, juga untuk memulihkan keadaan ekonomi yang carut marut akibat pandemic. Maka dari itu vaksinasi oleh pemerintah Jokowi haruslah efektif dilakukan dan tidak boleh gagal.
SBY sendiri yakin bahwa pemerintah telah mempertimbangkan segala hal terkait pemilihan jenis vaksin bagi masyarakat. Namun, menurut pandangannya, setidaknya ada dua faktor yang harus dipenuhi dipenuhi yakni safety dan efficacy.
