Sebab revolusi akhlak sendiri oleh public dipandang tidak jelas, seperti apa konsep revolusi akhlak tersebut menurut FPI dan Rizieq Shihab.
Sebelumnya dengan kepulangan Rizieq Shihab yang tidak jelas-jelas kepulangannya, Â sudah gempar dan menjadi perbincangan public.
Ditambah saat ini Rizieq Shihab sudah benar-benar pulang dan penjemputan akan kepulanganya sendiri banyak menui kontroversi, baik rusaknya fasilitas bandara soekarno-hatta maupun menciptakan krumunan saat covid-19.
Tidak hanya penjemputannya, berbagai acara serangkain dengan kepulangan Rizieq Shihab dari baik maulud nabi hingga acara pernikahannya anaknya Nadjwa Shihab.
Oleh public disebut Rizieq Shihab dan pendukungnya langgar protocol kesehatan pandemic covid-19, justru disaat DKI Jakarta sedang melakukan PSBB atau pembatasan social sekala besar.
Maka dari itu Abu Janda penggiat media social juga mengometrari fenomena krumunan Rizieq Shihab yang melanggar protocol kesehatan.
Untuk itu dirinya menyindir komedian muda Bintang Emon untuk turut komentar menanggapi krumunan Rizieq Shihab yang dirinya nilai diam saja oleh abu janda.
Praktis dengan sindiran tersebut Bintang Emon menjawab tundingan Abu Janda. Bintang emon juga tidak setuju dengan krumunan yang dilakukan oleh Rizieq Shihab dan pendukungnya.
Bintang emon pun menyindir acara Rizieq Shihab tidak dibubarkan seperti acara-acara lainnnya. Dirinya memberi tahu Abu Janda untuk membayangkan betapa besar power Rizieq Shihab dan pendukungnya.
Dirinya juga bergeming, apakah sipil yang harus maju? Bintang emon mengatakan yang punya alat dan wewenang adalah pemerintah, seharusnya yang bergerak pemerintah, ujar comedian muda itu "Bintang emon".
Dengan power kuat yang disinggung oleh Bintang Emon, apakah memang Rizieq Shihab dan pendungnnya powernya benar-benar kuat? Memang kekuatan Rizieq Shihab dan pendukungnya tidak diragukan lagi sangat sulit digoyang.
