Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ferdinan dan Ruhut Jadi Sohib Kentel: PDIP Mampu Jawab

13 Oktober 2020   09:19 Diperbarui: 13 Oktober 2020   09:48 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: tribunnews.com

Dalam berbagai kasus pengunduran diri seorang politikus dari partai politik selain dari pada ideologi yang berbeda.

Partai politik juga tetap ada unsur setia kawan, bawasannya teman-teman seperjuangan juga dapat menambah energi dalam seseorang memperjuangkan sesuatu termasuk berpolitik.

Tentu sudah bayak kasus dalam politik "kawan" lebih penting dari pada partai politik. Sebut saja dalam pilkada 2020 ini terjadi di Medan, Sumatra Utara.

Empat PAC atau pimpinan anak cabang PDIP di Medan memilih keluar partai untuk medukung teman mereka yang menjadi kompititor Boby Nasution menantu Presiden Jokowi di Medan yakni Akhyar Nasution

Maka berkaca pada kesetia kawanan dalam berpolitik, Ferdinan Hutahean yang belum lama keluar dari Partai Demokrat.

Apakah ada unsur kesetian kawanan atau sohib kentel dengan rekannya sama-sama ex di Partai Demokrat yang mengundurkan diri dari Partai Demokrat yakni Rohut Sitompul?

Seperti di ketahui bahwa Ruhut Sitompul dalam menanggapi Ferdinan Hutahean mengundurkan diri dari Partai Demokrat sangat positif bawasannya Ferdianan di jalan yang benar.

"Terimakasih kalau dia mundur, karena kalau berpolitik jangan main dua kaki, karena kita ketahui dia berada di sana (Demokrat) tapi selama ini masih main-main sama kita (Pendukung Jokowi) terus. Jadi kalau dia sudah begitu (hengkang) bagus. mungkin dia baru sadar, ya bagus lah kalau dia sudah kembali kejalan yang benar," kata Ruhut saat di hubungi, Senin (12/10/2020) dikutip Relaita Rakyta.com.

Ruhut sitompul yang dikenal lewat televisi menjadi bintang sinetron Gerhana, dengan ungkapan caandaan khas "si poltak raja minyak dari Medan" saat berpolitik memang menyita perhatian publik.

Berkarir di Partai Demokrat sampai menjadi juru bicara Partai Demokrat, akhirnya Ruhut Sitompul mengundurkan diri dari Partai Demokrat, pasca Partai Demokrat mencopot jabatannya sebagai jubir Partai Demokrat.

Untuk itu sebagai sesama ex Partai Demokrat yang mengundurkan diri dari partai tersebut, mungkinkah sebelumnya antara Ferdinan Hutahean dan Ruhun Sitompul adalah sohib kentel "sahabat karib"?

Kalaupun sebelumnya bukan sohib kentel, bukan tidak mungkin akan menjadi sohib kentel jika Ferdinan Hutahean masuk PDIP, karena persamaan nasib ex Partai Demokrat dengan Ruhut Sitompul.

Saya kira ketika nantinya Ferdinan Hutahean masuk PDIP, jelas peran Ruhut Sitompil tidak dapat dikesampingkan sebagai jembatan penghubung Ferdinan Hutahean untuk masuk ke partainya kini PDIP.

Maka dengan Ferdinan Hutahean dan Ruhut Sitompul bisa menjadi sohib kentel hanya PDIP yang mampu menjawab, sebab dengan masuknya Ferdinan Hutahean ke PDIP jelas akan lebih menghangatakan hubungan persohibannya dengan Ruhut Sitompul.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun