Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Beradegan Ranjang, Sinetron Indonesia di Tegur KPI

10 Oktober 2020   18:02 Diperbarui: 11 Oktober 2020   07:58 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: s.yimg.com

Tidak sedikit juga ada yang membela bawasannya sinetron jangan dipikir negative mulu, lihat ceritanya dan sebaginya.

Saya sendiri berpendapat memang adegan erois di sinetron apalagi di jam-jam tayangan anak-anak memang tidak perlu. Bukan apa, penonton jelas akan merasa risih sendiri, apalagi saat nonton bareng dengan keluarga.

Saya sendiri jika sedang menonton televisi dengan keluarga, ada adegan tidak senonoh dan pakaian sexy di acara televisi saya langsung ganti. 

Tetapi sebagai orang dewasa kalau sendiri dan malam-malam menontonya ya tidak saya ganti tayangan dewasa untuk orang dewasa, sesuaikan saja porsinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun