Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Airlangga Ngawur Demo Buruh Ada yang Biayai?

9 Oktober 2020   08:00 Diperbarui: 9 Oktober 2020   15:34 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Demostrasi ini saya kira juga menjadi ekperimen sosial terhadap isu covid-19, yang juga sama menyusahkan seperti omnibus law UU Cipta Kerja bagi buruh. Saya sendiri juga mempunyai dugaan lain atas pernyataan yang di sampaikan oleh Airlangga Hartanto mentri perindustrian.

Mungkikah isu pendemo dibayar yang dilontarkan Airlangga Hartanto untuk menciptakan suasana adem bagi rakyat lain seperti saya yang hanya menenoton saja, tentu supaya tidak ikut dan semakin jauh terprovokasi demonstrasi omnibus law UU Cipta Kerja?

Saya kira itu mungkin saja mengingat gelombang anarkis juga berbanding lurus dengan demonstrasi yang dilakukan oleh buruh. Jadi pertanyannya sipakah yang dimaksud Airlangga Hartanto membiyayai demostrasi buruh?

Apakah mereka yang selama ini kontra dengan pemerintahan Jokowi ikut dalam membiyayi demonstrasi ini, untuk menyulut anarkisme social dalam narasi menentang omnibus law UU Cipta Kerja?

Memang jika kesimpulan demonstrasi yang dimaksud Airlangga Hartanto bahwa semua pendemo dibiayai dengan sebegitu banyak masa di berbagai kota Indonesia saya kira Airlangga Hartanto ngawur.

Tetapi masuk akal dan rasional ketika kerusuhan demo di Jakarta (9/10), di  mana Jakarta sendiri telat gerakan demo dibanding derah-daerah lain. Memang masuk akal ada indikasi demo ini dibayar oleh pihak-pihak lain yang ingin memperkeruh suasana di Jakarta.

Untuk itu kepada Airlangga Hartanto Negara punya seperangkat intelejen, polisi, dan penegak hukum lainya. Jika memang apa yang disampaiakn Airlangga Hartanto benar, buktikan pada masyarakat dan seret orang yang egois tersebut membiayai demonstrasi untuk kepentingan politik untuk mendapat hukuman.

Tentu jika tidak mampu pemerintah dalam hal ini Airlangga Hartanto membukitakan omongannya sendiri. Dimana pihaknya sudah tahu pihak-pihak mana yang membiayai demonstrasi buruh.

Kemudian tidak diseret ke ranah hukum yang sudah membuat Negara gaduh dan mengancam stabilitas Negara. Berbarti kabar adanya yang membiayai demonstrasi buruh omnibus law UU Cipta Kerja itu hoax yang disengaja diciptakan hanya untuk membuat sejuk masyarakat.

Tidak terpancing provokasi dari adanya demonstrasi UU cipta kerja saat ini. Sesuatu memang harus dibuktikan supaya rakyat percaya pada hal tersebut apapun termasuk pernyataan dari seorang mentri perindustrian Airlangga Hartanto.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun