Karena alasan itulah mengapa Arief Poyuono didepak dari Waketum Partai Gerindra yang membidangi Buruh dan Ketenagakerjaan..
Menanggapi Arief Puyono sudah tidak dalam jajaran waketum Partai Gerindra dihubungi CNN Indonesia.com, Minggu (20/9), dirinya akan kembali beraktivitas seperti biasa saja dan fokus membantu pemerintah dari luar saja.
Meski tak lagi masuk dalam kepengurusan DPP Gerindra sebagai wakil ketua umum, Arif Poyuono memastikan dirinya masih sebagai kader Partai Gerindra.
Untuk itu Arief Poyuono juga akan kembali ke habitatnya dulu kembali aktif menangani hak-hak buruh tani dan nelayan.Â
Di  Partai Gerindra sendiri, Arief Poyuono sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Gerindra Bidang Buruh dan Ketenagakerjaan.
Arief Poyuono menuturkan, saat ini banyak buruh di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menjadi korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).Â
Selain itu, Poyuono juga menyoroti pengolahan BUMN yang kini mengarah liberalisasi dan pengrusakan pada perusahaan pelat merah tersebut.
Tidak menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Gerindra bukan akhir dari segalanya. Tetap semangat politikus kontroverisal Arief Poyuono.Â
Untuk itu tetap berkarya membantu pemerintah walau dari luar pemerintahan politikus kontroversial Arief Poyuono. Ada saatnya dunia politik saling menghujat, saling mengkritik dan saling mencemooh.Â
Termasuk orang-orang disana mendengar pendapatmu membantu pemerintah meski di luar pemerintahan seperti alibi dirimu tidak rela hilang jabatan Waketum Partai Gerindra.
Tenang Arif Puyono, karena pada saatnya dengan sikap membantu pemerintah meski dilur pemerintahan suatu saat partai lain akan menawari juga untuk bergabung menawarkan jabatan yang sama dengan di Partai Gerindra. Mungkin begitulah politik, sudah tidak berkepentingan dan merugikan, buang!