Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Gagasan Untuk Terus Belajar bagi Masyarakat

20 Mei 2019   21:37 Diperbarui: 28 Mei 2019   11:57 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi diambil dari terapanfilsafat.com

Salah satu dari cara itu adalah: membuat taman belajar bagi masyarakat secara gratis. Bisa dengan membuat suatu perpustakaan desa, atau rumah budaya sebagai tempat belajar masyarakat umum. Tidak ketinggalan juga harus disediakan guru-guru untuk memberi dan membimbing dengan pengetahuan.

Untuk itu bagaimana membuat konsep taman belajar masyarakat umum? Seperti apa manfaat dari taman belajar masyarakat umum? Apa Tujuan dari taman belajar untuk masyarakat umum?

Metode pembelajaran masyarakat umum

Selama ini bentuk belajar berpikir dengan pengetahuan non formal pada masyarakt hanya difokuskan pada lembaga-lembaga pelatihan berbayar, untuk mempupuk keterampilan masyarakat seperti dengan lembaga kursus. Banyaknya lembaga-lembaga kursus itu, keluaran dari daya berpikir dengan pengetahuan masyarakat umum tetap saja tidak menunjukan kemajuan pada setiap elmennya.

Kemiskinan masyarakat salah satunya mungkin, dari terhambatnya kemampuan belajar berpikir dengan pengetahuan masyarakat. Ditambah pemerintah dalam hal ini kurang memperhatikan, baik dari konsep belajar dan infrastructure untuk pendidikan masyarakat umum itu sendiri.

Tindakan reaktif pemerintah dari kasus seperti ini yaitu harus dengan menyediakan ruang-ruang belajar untuk masyarakat umum, di mana banyaknya lulusan sarjana dan profesor dalam negeri dapat diperdayakan untuk menjadi guru-guru sukarela yang dibayar pemerintah. Dalam hali ini untuk menjadi agen-agen penyebar ilmu pengetahuan untuk pembelajaran berpikir masyarakat pada umumnya.

Yang sangat dibutuhkan masyarakat dewasa ini adalah pembelajaran berpikir mengenai ilmu wirausaha, sosial dan politik, filsafat (kebijaksanaan kehidupan bermasyarakat) dan pelatihan-pelatihan seperti pertanian, kerajian tangan dan pengembangan nilai-nilai kreatif lainya.

Saya yakin ketika masyarakat cukup berpengetahuan nilai-nilai toleransi dalam masyarakat akan terwujud, sebab semakin banyak manusia berpengetahuan semakin mereka akan bijaksana dan sadar mana yang baik dan juga mana yang buruk setidaknya untuk dirinya sendiri.

Agenda pembelajaran masyarakat umum

Umumnya para akademisi baik guru maupun profesional pada hari efektif kerja sibuk di lembaga sekolah atau lembaga kerja masing-masing. Oleh sebab itu, agenda pembelajaran untuk masyarakat haruslah dilakukan pada waktu akhir pekan, di mana masyarakat dan para akademisi mempunyai waktu luang yang sama, libur dari setiap aktivitas-aktivitasnya.

Para akademisi yang memberi pelajaran berpikir masyarakat dalam hal ini honornya harus di bayar oleh pemerintah. Karena itu masyarakat tidak perlu membayar dengan adanya penyelengaraan acara semacam ini. Uang sumbangan dari pajak masyarakat untuk negara jumlahnya sangatlah besar. Dengan uang sebanyak itu, bukankah akan semakin mudah jika untuk membayar para agen atau guru untuk pembelajaran masyarakat umum?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun