Kinerja Kombes Terukur pada Laporan Bulanan Artikel

Semangat pagi sahabat 

Salam Literasi Kompasiana

Inovasi kali ini berasal dari Komunitas Kompasianer Brebes atau biasanya dikenal dengan KOMBES  adalah admin merekap tulisan para anggota Kombes setiap hari, dan pada saat akhir bulan akan dipublish dalam info grafis, dan di sebarkan ke media sosial termasuk ke WAG Kombes Register ID Member. Alasan kenapa dilakukan, pertama untuk memberikan semangat kepada anggota kombes bahwa semua tulisan mereka tersistem dalam aplikasi Kombes melalui entry data harian, berapa yang sudah menulis, wajar bila semua anggota ini saling follow antara anggota, model seperti ini mulai diberlakukan sejak 24 Februari 2020. 

Selama dua tahun, admin belum berani melakukan inovasi seperti ini, karena anggota nya baru sedikit, seiring perjalanan waktu, setelah ada 50 anggota kombes Brebes-Jawa Tengah maka admin sudah memberanikan memiliki posisi tawar dan menjadi sarana umpan balik kepada anggota dan mendokumentasikan sebuah peristiwa yang ada. 

Mungkin bagi para Komunitas Kompasiana di Indonesia, mungkin baru Kombes Brebes yang melakukan ini, dan dianggap aneh, orang tidak dibayar kok merekap data semua anggota yang menulis, aneh-aneh saja, lagian di admin pusat saja tidak ada perintah atau tidak ada ketentuan. Emang kita dibayar berapa sih dari Admin Kompasiana. Ternyata kesepakatan para admin Kombes menyetujui ini sebagai awal pondasi yang kuat, dimana bila ada pihak-pihak yang mau bermitra, kita ini tidak instan, dan selalu berbagi kepada anggota atas apa yang sudah dilakukan, dalam hal ini lewat entry data artikel harian. 

Kedua, kenapa perlu ada infografis, ini dilakukan agar motivasi para anggota menjadi semangat, kita ini sebenarnya sudah melakukan apa, kemudian kinerja kita selama harian ini ada peningkatan apa tidak, apakah menulis itu harus mengalir saja, kenapa tidak dilakukan upaya untuk memaksimalkan potensi dan kemudian memberikan informasi atas umpan balik anggota, bahwa kinerja kita kadang naik dan kadang turun. 

Upaya inilah akhirnya harus disikapi dalam mengambil kebijakan admin untuk memberikan motivasi, maka lahirlah Juru tagih artikel, dimana ditugaskan penanggungjawab menagih tulisan, sementara harus dipaksa, nanti juga akan biasa. Juru Tagih Artikel di berikan mandat kepada Khairu Syukrilah, karena kapasitas dan pengalamannya yang luar biasa melalang buana nusantara ini dan pernah jadi wartawan senior di media nasional. 

Ketiga, Ada Register ID Kombes : masing-masing admin kompasiana diberikan penugasan untuk memberikan ID Kombes menjadi otorisasi kepada sahabat Aziz Aminudin, dia karena berpengalaman dalam dunia barcode termasuk mahir dalam administrasi perkantoran, sehingga amanat ini sangatlah tepat, dan bagi anggota yang sudah Ber ID Kombes kemudian keluar dari komunitas maka akan digantikan oleh mereka yang baru dan selalu update dalam menulis kompasiana. 

Selain penugasan yang ada, admin kombes juga memberikan penugasan kepada teman-teman admin atas tanggungjawabnya, misalnya Lukmanul Hakim diberikan mandat sebagai penjaga gawang twitter kombes, mas Nurdiansyah sebagai Penjaga gawang Fanpage Kombes. 

Semoga ini tidak menjadi beban, dan selalu berkarya untuk kemajuan bangsa. 

Koordinator Admin KOmbes