Mohon tunggu...
Komalku Indonesia
Komalku Indonesia Mohon Tunggu... Freelancer - Komunitas Menulis

(Komunitas Menulis Buku Indonesia) "Berjuang demi Bangsa lewat Kata kata"

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Terimakasih dari Komalku Raya, untuk Ning Evi Ghozaly dan Sadat Foundation

30 Mei 2019   16:38 Diperbarui: 3 Juni 2019   09:47 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Bulan suci telah hampir sampai di penghujung mata, gaung gemanya akan segera sirna, rindu temu di tahun depan, menjadi sebuah harapan. Ramadhan ini adalah Ramadhan pertama bagi Komalku Raya merayakan puasa , bulan penuh berkah yang darinya ada berlipat kebaikan. 

Maka demi mendapatkan kemuliaan itu, izinkan kami segenap anggota komunitas menulis buku Malang Raya, Komalku Raya mengucap banyak terimakasih atas dukungan pihak sponsor dalam kegiatan literasi kami.

Kepada Ning Evi Ghozaly, satu nama yang tak bisa dipisahkan dari terselenggaranya kegiatan Komalku Raya  Dengan pribadinya yang humble, ringan tangan salah satu pengelola Yayasan Pendidikan Global Madani  ini mendukung penuh kegiatan Komalku Raya. 

Sejak pertama launching dan Workshop pertama di MTsN Jalan Bandung yang di pimpin Kepala sekolah Bapak Samsuddin, hingga  pelaksanaan workshop ke 2 di Pesantren Al Falah Kepanjen Malang. 

Dua tempat penyelenggaraan yang kami dapatkan tanpa mengeluarkan biaya. Bahkan didukung penuh oleh civitas setempat, dibantu mempersiapkan hingga menyelenggarakan sampai akhir, sampai selesai acara. Berkah literasi, saling gandeng tangan atas nama perjuangan.

Anis Hidayatie ( doc.pri )
Anis Hidayatie ( doc.pri )
Bukan hanya memberikan stimulus dana, namun nama besarnya juga memikat orang-orang besar untuk bersedia datang pada acara - acara Komalku Raya. Murni untuk literasi. Tak ada tendensi finansial atau kepentingan, semua untuk perjuangan kata kata. 

Tercatat ada nama KH. Marzuki Mustamar (PWNU Jatim, Pengasuh PP. Sabilurrosyad Malang ), Akhmad Bayhaqi Kadmi (Editor Expert Times Indonesia Network, Kolumnis Dakwah Media Ummat, Host TV9), Ustadz Faris Khoirul Anam LC.  (Dosen, Pengasuh PP. Darul Faqih Malang), Kholiq Baya, direktur Radar Jember bersedia mengisi acara kami. 

Nama-nama yang sebelumnya membayangkan bisa hadir saja kami tak berani. Secara komunitas kami masih berupa embrio belum terasa eksistensinya.

Ning Evi juga memberi pancingan dana dengan memberikan Kaos Komunitas bagi 15 peserta, disusul Bu Nyai Faridatul Mahya berkenan memberikan pula. Ini tentu membahagiakan. Bukan nominalnya namun kepedulian terhadap gerakan literasi komunitas yang layak mendapatkan apresiasi.

Pada pelaksanaan workshop yang pertama, Sadat Foundation memberikan suntikan dana segar untuk konsumsi. Tanpa perjanjian apapun, tanpa kompensasi hanya berharap konsumsi itu bisa bermanfaat, dinikmati peserta, memberikan energi untuk mengikuti kegiatan workshop dari mula hingga berakhir acara. Menjadi jariyah karena makanan dan minuman  itu mengalir dalam darah, para peserta pencari ilmu, para pegiat literasi.

Sumber: Facebook Sadat Foundation
Sumber: Facebook Sadat Foundation
Begitupun pada workshop kedua, Bu Nyai Nadhofah, pengasuh, anggota KomalkuRaya, yang juga Kompasianer berkenan menyediakan diri, tempat dan konsumsi untuk kami menyelenggarakan acara. 

Bu Nyai ini mempunyai passion yang cukup besar dalam menulis puisi, Kompasiana menjadi wadahnya dan temam- teman Komalku Raya untuk menayangkan karya. Sehingga begitu kami tawarkan, beliau langsung pasang badan. Untuk literasi, begitu katanya.

Sadat Foundation masih terlibat, suntikan dana dengan nominal yang sama dia berikan, untuk operasional, untuk pesan banner, untuk memberikan kaos sebagai door prize. Kehadiran sponsor nir kepentingan itu mampu mengundang hadirnya sumbangan dalam bentuk lain. 

Ning Evi kali ini memberikan Hijab gratis, Pak Santoso lewat Komunitas Go Ride nya terinspirasi memberikan buku kepada peserta, 75 judul buku dia bawa waktu itu. 

Selain juga buku dari UIN Press dan dari Kompasianer Lilik Fatimah Az-Zahra bahkan secara sukarela nama terakhir juga bersedia memberikan materi menulis fiksi dan menjadi seorang kompasianer. Mendampingi Badarrisqulloh pengurus KomalkuRaya yang juga jurnalis Radar Malang. Dan Pak Santoso, pengurus KomalkuRaya sekaligus Kompasianer.

Tak hanya untuk KomalkuRaya, Sadat Foundation juga berkenan memberikan sumbangan pada Pondok Pesantren, tempat diselenggarakannya workshop ke dua. Ini sungguh mengharukan. 

Niat berjuang untuk bangsa lewat kata-kata ternyata mendapat dukungan banyak pihak. Itulah makanya kegiatan kami selalu gratis, tak pernah memungut biaya pada peserta, secara seluruh biaya penyelenggaraan ada yang mendanai.

Maka sekali lagi untuk Ning Evi Ghozali dan Sadat Foundation serta beberapa nama yang telah saya sebutkan di atas, tak ada yang bisa kami persembahkan pada Ramadhan yang penuh berkah ini selain kata terima kasih serta doa untuk kebaikan semua.

Jazakumullah khoiron katsiroh. Semoga berkah Ramadhan ini, sampai pula kepada nama-nama yang telah membantu dan menginspirasi Komalku Raya serta anggota komunitas untuk tetap di jalan perjuangan literasi bagi bangsa ini. Salam literasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun