Memang dari awal saya sudah menduga ini orang merupakan OKNUM aparat karena saya lihat dari jenis mobil sampai pernak-pernik yang ada di dalam mobilnya semua berbau militer.
Kemudian, si korban menyuruh saya pergi agar perkelahian tidak semakin panjang, dan akhirnya saya pergi meninggalkan TKP sambil memendam rasa kesal.
Mungkin ini sedikit pengalaman saya yang pernah bermasalah dengan OKNUM aparat. Memang, aparat yang ada di kejadiaan saya dan Simon, tidak bisa dipukul rata kalau aparat semuanya seperti itu, lagi-lagi saya hanya bisa mengatakan kalau mereka itu OKNUM. Tapi, ketika nanti saya menemukan hal yang sama atau teman-teman. masih kah itu bisa kita bilang OKNUM. Saya hanya berharap, kepada semua anggota TNI, Polri, dan seluruh aparat yang ada. Kami ini hanya masyarakat biasa, yang sangatlah lemah, jika dibandingkan dari segi fisik aja, kami tidak ada apa-apanya dengan kalian. Jadi tolonglah, jangan gunakan “kebesaran” kalian itu untuk bisa bersikap semenag-menag.
Bukan kah, kalian “diciptakan” di negeri ini karena memang untuk membela yang lemah, lantas kalau kalian yang tidak membela kami, siapa lagi yang mau melindungi rakyat yang lemah ini?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H