Siapa Sih Gen Z Itu?Â
Yapp, kali ini kita akan membahas mengenai Gen Z nih sobb!Â
Gen Z, yang lahir antara 1997 hingga 2012, sering dianggap sebagai generasi yang paling terhubung dengan dunia digital. Mereka tumbuh besar dengan internet, media sosial, dan gadget yang sudah jadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Karena itulah, pandangan mereka tentang banyak hal, termasuk soal pemerintahan, pasti berbeda dengan generasi sebelumnya.Â
Bagi mahasiswa Ilmu Pemerintahan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Gen Z nggak hanya belajar soal teori pemerintahan, tapi juga berusaha mencari cara-cara baru untuk bikin perubahan. Mereka punya cara pandang yang fresh, inovatif, dan tentu saja, lebih kritis terhadap kebijakan yang ada.Â
1. Gen Z yang Punya Sikap Kritis terhadap Pemerintah.
Gen Z itu dikenal dengan sikap kritisnya, nggak cuma soal masalah sosial, tapi juga masalah kebijakan pemerintah. Bagi mereka, pemerintah nggak boleh cuma bikin keputusan tanpa melibatkan masyarakat. Mereka percaya, pemerintah harus lebih terbuka dan responsif terhadap kebutuhan rakyat.Â
Di era digital seperti sekarang, mahasiswa Ilmu Pemerintahan di UMY memanfaatkan media sosial dan teknologi untuk berdiskusi soal kebijakan yang ada. Mereka nggak segan-segan memberikan pendapat dan kritik terhadap kebijakan yang dianggap kurang pro-rakyat. Bahkan, sering banget mereka mencari data dan informasi dari berbagai sumber untuk mengkritisi kebijakan pemerintah.Â
"Kita nggak cuma mau tahu teori, kita juga pengen tahu bagaimana pemerintah membuat keputusan yang benar-benar bermanfaat buat masyarakat." Seorang mahasiswa Ilmu Pemerintahan UMY.
2. Belajar dengan Cara yang Lebih PraktisÂ
Gen Z nggak cuma puas dengan teori yang ada di buku. Mereka lebih suka langsung terlibat dalam hal-hal yang bisa diterapkan di dunia nyata. Makanya, mahasiswa Ilmu Pemerintahan di UMY sangat mengapresiasi kesempatan magang, kuliah lapangan, dan proyek-proyek berbasis masyarakat yang diberikan kampus.Â
