Mohon tunggu...
Widiyatmoko
Widiyatmoko Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aviation Enthusiast | Aerophile | Responsible Traveler

Penggemar pesawat berbagai jenis dan pengoperasiannya serta perkembangannya melalui membaca. Airport of Birth : HLP Current Airport : DPS

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Indonesia akan Menjadi Pasar Aviasi Terbesar Keempat Dunia, Arti dan Dampaknya

17 September 2023   05:12 Diperbarui: 18 September 2023   13:10 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : needpix.com

Beberapa pengamat dan organisasi pada industri penerbangan dari berbagai negara telah memprediksi bahwa Indonesia akan menjadi pasar aviasi terbesar keempat didunia dibawah India, Tiongkok dan Amerika

Prediksi ini bukanlah bualan belaka akan tetapi bisa terwujud, sama halnya dengan prediksi para pengamat yang sebelumnya memprediksi India akan menjadi pasar aviasi terbesar ketiga didunia yang kini terwujud dan bahkan diprediksi pula India akan menempati urutan pertama menggeser Tiongkok dan Amerika

Pada studinya yang dipublikasikan pada Juni 2023 yang lalu, pihak Airbus menyatakan bahwa akan terdapat sebanyak 685 juta orang yang akan melakukan perjalanan udara pada tahun 2042, jumlah ini merupakan lonjakan yang sangat fantasis jika dibandingkan jumlah pada tahun 2019 yakni sebesar 165 juta orang.

Antisipasi pun telah dilakukan oleh Airbus dari jauh jauh hari dan berbuah manis dengan pemesanan 500 unit pesawat keluarga A 320 oleh salah satu maskapai terbesar di India, Airbus bahkan berhasil melebarkan perbedaan penjualan pesawat dari lawan sengitnya yaitu Boeing.

Apabila prediksi terhadap Indonesia ini memang akan terwujud, apa artinya bagi Indonesia khususnya perekonomiannya dan apa yang kita bisa persiapkan dari sekarang ?

Pertama, jumlah pesawat dari semua maskapai akan meningkat, sama dengan apa yang terlihat di India namun jumlah pastinya mungkin harus menunggu hingga saatnya tiba, namun sebagai informasi, menurut situs statista jumlah pesawat yang beroperasi di Indonesia adalah sebanyak 1,103 unit pada tahun 2022, terjadi pengurangan sebesar 30% dari tahun tahun sebelumnya.

Penurunan ini bisa disebabkan karena adanya maskapai yang mempensiunkan pesawatnya dengan tanpa pengganti atau masih menunggu kedatangan penggantinya, sebab lain adalah ada beberapa pesawat yang dikembalikan ke pihak leasing selama pandemi.

Peningkatan jumlah pesawat berarti terciptanya lapangan pekerjaan.baru di industri aviasi mulai dari pilot, kru kabin hingga pada operasional dan perawatan pesawat.

Ini berarti ada baiknya jika kita juga mulai mencetak pilot pilot untuk mengisi kokpit pada pesawat yang maskapai miliki apabila kita ingin memaksimalkan sumber daya manusia kita sendiri dalam dunia penerbangan.

Kedua, booming pada penerbangan domestik yang berdampak pada industri lainnya pada perekonomian Indonesia seperti perdagangan melalui penerbangan kargo sehingga dapat menekan harga dari barang barang khususnya barang kebutuhan sehari hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun