Mohon tunggu...
William Giovanni
William Giovanni Mohon Tunggu... Penulis - Financial Services and Tech Enthusiast

| Financial Services, Tech, and Stock Market Enthusiast | Tukang Ngemil |

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Tiga Pilar Daya untuk Hidup yang Lebih Berarti

20 Mei 2016   17:12 Diperbarui: 20 Mei 2016   19:20 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Judul: Hidup yang Lebih Berarti

Penulis: 20 Blogger Kompasiana

Penerbit: PT Elex Media Komputindo

Halaman: x+190 halaman

ISBN: 978-602-02-7978-7

Siapapun kita, profesi kita, strata pendidikan, dan umur bukan halangan untuk memberdayakan masyarakat. Bukan “ikan” yang kita berikan “namun “jaring” agar orang yang kita berdayakan, juga turut bisa memberdayakan orang lain. Dengan berdaya seseorang bisa memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Tidak sekedar menjadi lebih baik, namun dengan memberdayakan orang lain menjadi lebih berarti. Menjadi sebuah hal  menarik bagi saya, tatkala program pemberdayaan masyarakat dilakukan intitusi perbankan.

Di mata sebagian besar masyarakat, bank hanyalah tempat untuk menyimpan dan meminjam uang. Tidak lebih dari itu, makna bank itulah yang dipahami sebagian masyarakat. Bank Bank Tabungan Pensiun Nasional (Bank BTPN) beserta anak usaha bank syariah (BTPN Syariah) memiliki program daya.  Program Daya menjadi cirri khas Bank BTPN, menjadi pembeda dengan bank lain.

Program Daya Bank BTPN dengan tiga pilar Daya:

-Daya Sehat Sejahtera. Program yang bertujuan mendorong pola hidup sehat bagi seluruh nasabah BTPN. Kegiatan Daya Sehat Sejahtera.

-Daya Tumbuh Usaha. Pengembangan Usaha, Melalui pilar Daya Tumbuh Usaha, kami membekali mass market dengan informasi usaha, keterampilan wirausaha dan peluang usaha agar mereka dapat merintis dan mengembangkan usahanya

- Daya Tumbuh Komunitas. Melalui Daya Tumbuh Komunitas, pemberdayaan yang dilakukan kami awali dengan pembentukan komunitas, peningkatan kapasitas produksi, hingga membuka akses pasar yang lebih luas bagi usaha mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun