Foto: Getty Images
Atletico Madrid menjadi tim kejutan di liga Champhions musim ini karena mampu menjungkalkan tim favorit Barcelona, bahkan di semifinal lolos dari hadangan tim Bavaria Bayern Munich meski kalah di markas Bayern dengan skor 2-1 tim sekota Real Madrid ini unggul selisih gol tandang. Mengejutkan memang, namun sebenarnya Atletico Madrid bukanlah tim bisa diremehkan begitu saja. Kebersamaan para pemain yang sudah terjalin dengan baik dan akrab ditambah dukungan fans yang selalu memadati stadion dimanapun mereka bermain menjadikannya makin kuat. Penulis meyakini bahwa Atletico Madrid mampu memberikan kejutan spesial untuk “tetangga” Real Madrid dan menjadi juara Liga Champions kali ini sekaligus membalas dendam atas kekalahan di laga final dua musim sebelumnya. Bersama Diego Simeone, Pelatih asal Argentina yang sudah tidak usah diragukan lagi kemampuannya dalam mengarsiteki Atletico, sebenarnya inilah kekuatan utama Atletico hingga mampu mengganggu duo penguasa la liga dan menjadi salah satu kekuatan baru di Eropa. Sang pelatih tahu bagaimana membangkitkan semangat tim dan racikan strategi apiknya sangat dinantikan di partai final nanti. Berikut ini akan penulis ulas 4 pemain yang menjadi kunci sukses Atletico.
Jan Oblak (7/1/1993) Kiper asal Slovenia ini tidak terlalu banyak yang dikenal sebelumnya, bergabung dengan Atletico di Juli 2014 menggantikan Courtois yang kembali ke Chelsea. Oblak menanggung beban besar sepeninggal Courtois, yang pernah merndapatkan gelar kiper terbaik di la liga karena hanya kebobolan 24 gol serta berhasil membawa Atletico Madrid menjadi juara Liga. Perlahan tapi pasti Oblak mulai menunjukkan kemampuannya bahkan saat semifinal menghadapi Muenchen Oblak terpilih sebagai pemain terbaik. Wajar saja Oblak menjadi pemain terbaik, 9 penyelamatannya termasuk menyelamatkan penalti Thomas Muller membantu Atletico untuk melaju ke partai puncak.
Diego Godin (16/2/1986) Bek tengah tangguh yang setia bersama Atletico meski banyak ditawar klub-klub kaya Eropa seperti Chelsea, Manchester City dan Bayern Muenchen. Kemampuan Godin di lini pertahanan sudah tidak usah diragukan lagi, didukung dengan tackle dan kemampuan duel di udara yang baik bisa jadi akan mematikan para penyerang Real Madrid. Duetnya di bek tengah bersama Jose Gimenez, penulis yakini akan menjadi salah satu kunci di partai puncak nanti untuk mengatasi los blancos.
Jorge Koke (8/1/1992) Gelandang yang disebut-sebut mirip Xavi ini merupakan pemain akademi klub Atletico. Konsistensinya di lapangan tengah plus fleksibilitasnya membuat salah satu pemain kesayangan pelatih Diego Simeone ini menjadi salah satu gelandang terbaik di dunia. Bahkan beberapa klub sudah antri untuk mendapatkan jasanya. Namun pemain yang kontraknya akan habis di Atletico Juni 2019 ini penulis percaya akan dijual cukup mahal karena kemampuan mumpuninya tersebut. Meski kemungkinan untuk hengkang musim depan di ragukan.
Fernando Torres(20/3/1984) Bukan Antoine Griezmann yang penulis pilih kali ini sebagai kunci permainan Atletico saat menghadapi Real Madrid melainkan El Nino. Meski kemungkinan akan diduetkan dengan Griezmann cukup besar, apalagi duet ini bisa dibilang cukup kompak. Torres seakan mulai bangkit lagi di klub yang telah membesarkannya, gol maupun assistnya membantu Atletico untuk meraih kemenangan di tiap laga yang dimainkan meski masih belum kembali ke perform terbaiknya. Jika tidak hati-hati pertahanan Los Blancos, Torres akan menghukum Ramos dkk.
Skor Akhir penulis prediksi 2-1 untuk keunggulan Atletico.
