Di jagad maya, nama bukan lagi terdiri dari susunan huruf hidup dan huruf mati. Angka ikut berperan sebagai salah satu cara dan sarana agar nama dikenal dan mengenal sesama pengguna internet.
Bahwa pengguna tersebut orang yang sama dengan nama akun atau domain yang berbeda-beda. Itu persoalan lain, sebab ada tujuan dan maksud tertentu yang patut dicermati. Selalu ada sisi lain dari sebuah kemajuan.
Di dunia nyata, nama memiliki sejuta makna. Nama seseorang yang sama dengan orang lain dan kebetulan orang tersebut terkenal, berprestasi serta sukses dalam kehidupannya. Menjadi inspirasi dan memotivasi diri untuk melakukan segala hal yang baik.
Tetapi manakala ada seseorang memiliki nama lengkap sama dengan nama saya. Apalagi berurusan dengan polisi karena tertangkap basah saat berjudi. Atau orang lain lagi, dengan nama yang sama juga. Diberitakan babak belur dihakimi massa saat kedapatan mencuri sepeda motor, di sebuah media massa cetak atau media online.Â
Rasanya ? Terkadang ingin menghapus semua berita atau tulisan-tulisan tersebut yang sudah diposting di internet. Namu  dilain sisi, hal itu terkadang malah menjadi hiburan. Apalagi tempat kejadian berbeda dengan tempat dimana saya tinggal.
Nama selain sebagai identitas, berfungsi pula sebagai penanda akan peristiwa penting yang jangan sampai terlupakan oleh pemilik nama atau pemberi nama. Contohnya, nama Septi. Pemilik atau pemberi nama diharapkan selalu teringat ada peristiwa penting di bulan September.
Maka tidak heran beberapa orang memiliki nama sama walau sudah dikreasikan sedemikian rupa. Dari Septi, Septiana, Septiani, Septina, Septini, Septita, Septitama dan masih banyak lagi.
Untuk menghindari kesamaan tidak sedikit yang memberi tambahan di depan atau dibelakangnya. Dengan Dewi, Sri, Nur atau yang lainnya sesuai dengan harapan serta doa dari pemberi nama. Baik oleh orang tua, famili atau orang dekat lainnya. Walau demikian kesamaan nama tetap tidak terhindarkan.Â
Namaku "koin1903"
Namun di jagad maya hal itu tidak berlaku. Seorang pengguna internet bisa jadi memiliki nama panggilan lebih dari satu, lewat satu atau lebih akun media sosial atau domainnya.Â
Tetapi pengguna-pengguna internet yang memiliki nama sama di dunia nyata tidak dapat menggunakan nama yang sama. Misalnya nama"Nana". Saat mendaftarkan diri untuk menjadi warga net, nama itu tidak dapat didaftarkan untuk kedua kalinya oleh orang yang sama atau pengguna yang berbeda.
Setiap nama harus ada unsur pembeda dan tidak sama. Apakah Nana ditulis dengan "nanna", "nanaa", "naana", "na2", "2Xna", "nanana", "bananana" atau yang lainnya. Walau itu maksudnya untuk orang yang sama atau orang berbeda yang memiliki nama sama.
Karena itu saya menambahkam angka "1903" di belakangnya. Hanya saya yang mengerti alasan mengapa memilih angka tersebut sebab bukan tanggal, bulan dan tahun lahir atau peristiwa penting lainnya.
Angka 1903, jelas kurang hoki sebab jika dijumlah menjadi empat dan dalam tradisi serta kepercayaan orang Tionghoa, angka tersebut dimaknai sebagai angka yang kurang memberi keberuntungan.
Angka 1903 di belakang nama "koin" bukan penanda waktu akan keberadaan saya pertama kali di dunia maya (19:03). Tetapi yang jelas "koin1903" sudah sah saya pakai dan hadir di media sosial seperti twitter, instagram serta blog pribadi atau blog keroyokan.Â
Kehadiran switch, layanan seluler prabayar membantu saya dalam mengekspresikan diri di dunia maya lewat medsos atau blog. Akun "koin1903" yang saya kelola, adalah wujud saya bebas ekspresikan diri tanpa batas lewat keunikan, kreativitas, kritis, penuh semangat pembaruan dan rasa tanggungjawab. Itu kira-kira gambar akun medsos saya "koin1903".
Apakah itu nomor 0889 06** 1903. Nomor 0889 07** 1903 atau 0889 08** 1903. Sehingga warga net mudah mengidentifikasi dan mengingat 1903 adalah saya. Wishme luck.
Akun dengan "koin1903" adalah wadah ekspresi diri sebagai mahluk yang dikarunia kecerdasan dan aneka macam kemampuan sebagaimana orang lain, oleh Gusti yang Maha Welas Asih. Bukan sebagai ajang pamer diri atau unjuk kemampuan. Tetapi sebagai cara bagaimana mesti berbagi supaya bermanfaat bagi orang banyak. Sebab berbagi itu tidak mesti dengan uang atau barang.Â
Berbagi itu bisa dengan cara menyusun huruf dan angka sehingga menjadi kata atau kalimat yang bermakna bagi banyak orang. Siapa tahu bermanfaat dan menginspirasi banyak orang.
Maka ready to switch bermakna siap pindah atau ganti kebiasaan untuk terlibat dalam aktivitas yang serba digital atau digital telco. Contohnya, transaksi pemesanan SIM card switch tidak lagi menggunakan layanan operasional offline store. Bertemu dengan beberapa orang tetapi cukup hanya dengan pengantar barang atau paket kartu perdana di rumah.
Switch seperti ingin menggaris bawahi tidak ada lagi istilah, buang-buang waktu untuk keluar rumah cuma buat beli kartu perdana.
Pengalaman pulsa kesedot
Penggunaan internet, mengalami peningkatan apalagi adanya anjuran untuk work from home. Tetapi aktivitas tersebut pernah terganggu sedikitnya dua kali, karena saat memakai internet lewat provider tertentu, menyedot pulsa utama. Pulsa penting berupa pulsa telepon sebagai cadangan jika mengharuskan untuk telepon.
Siapapun yang pernah mengalami pasti jengkel. Merasa seperti diambil secara diam-diam tepat di depan hidung dan mata kita. Tanpa permisi atau pemberitahuan. Jika pun ada, isinya pemberitahuan bahwa pulsa sudah habis. Telah digunakan secara non paket.Â
Pulsa mestinya dapat dipakai selama satu bulan, tersedot habis dalam waktu beberapa menit. "Huhhh,... !"
Kelebihan switch yang lain yaitu adanya sistem emergency kuota sehingga membantu kelancaran berinternet dimana dan kapan saja walau tanpa ada pulsa sama sekali. Masih nyambung atau stay connected. Kok bisa ?
Penjelasannya kira-kira seperti ini. Setelah menerima kartu perdana switch langsung lakukan aktivasi dan beli Base Plan untuk mengaktifkan nomor pilihan, sekaligus merupakan kuota dasar switch. Pilihannya bermacam-macam dari Rp 50 ribu sampai Rp 200 ribu.Â
Kira-kira seperti nabung begitu. Apapun bentuk tabungan itu baik dan bermanfaat pada waktunya. Dalam aplikasi switch terdapat pilihan kuota dari Promo plan, Base Plan, Add-on sampai Balance plan. Ingin tahu lebih lanjut, download aja aplikasinya, semua penjelasan lengkap ada di sana. Jadi terjawab mengapa masih tetap terhubung atau connected.
Jikalau tidak sama sekali. Bukan masalah. Santuy aja hidup tidak perlu worry-worry amat, yang penting masih nyambung atau terhubung lewat kata di telepon atau lewat tulisan dan gambar di media sosial setiap harinya.Â
Seperti di blog, Facebook, Twitter atau Instagram saya yang nama akunnya ada "koin1903". Media sosial adalah salah satu cermin kebutuhan sehari-hari dalam mengekspresikan diri di dunia digital tanpa batas.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H