Maka gigitan yang baru saja dirasakan adalah cindera mata yang terakhir dalam hidupnya. Akan menjadi sakit terkena demam berdarah dengue (DBD) Â jika daya tahan tubuh sedang menurun, kurang istirahat, terlalu capek maka kemungkinan sakit lebih besar. Walaupun sudah berhasil membunuhnya bukan berarti potensi tertular DBD menjadi nol. Ingat sebelum mati ditepuk, Si Belang sudah meninggalkan ciuman mesra di kaki atau lengan.
Lingkungan kampus, kantor dan sekolah merupakan lingkungan bersih, air di bak kamar mandi atau toilet terkontrol supaya tidak ada jentik nyamuk. Tetapi siapa yang dapat melarang Si Belang beranak pinak di sela-sela dahan tumbuhan yang ditanam di pekarangan tempat kerja dan studi.
Dalam beberapa kasus tidak heran anak-anak  kerap menjadi korban. Hal ini logis karena Si Belang aktif melakukan gigitan atau ciuman saat anak-anak sedang belajar di kelas. Antara pukul 09:00 sampai sekitar pukul 11:00 kemudian dilanjut lagi mulai sekitar pukul 14:00 sampai menjelang sore sekitar pukul 17:00.Â
Tetapi ada penelitian yang menyebutkan masa aktif nyamuk ini melakukan kegiatan gigit-menggigit antara pukul 08:00 sampai sekitar pukul 17:00. Nah, seperti seorang pegawai atau pekerja.
 Anak-anak dalam kasus tertentu menjadi mudah terkena DBD karena  memiliki kebiasaan tidur siang. Hal ini menjadi sasaran empuk Si Belang yang  siklus hidupnya tidak lama hanya sekitar satu minggu. Daya jangkau terbangnya juga terbatas dalam radius 100 meter. Tetapi begitu efektif  menularkan virus demam Dengue.
Pengalaman terkena penyakit DBD beberapa tahun lalu, setelah direnungkan salah satu faktornya adalah kurang istirahat dan terlalu capek sehingga daya tahan tubuh turun. Waktu itu teringat jelas saat mengetik di depan laptop, kaki terasa gatal di gigit nyamuk. Reflek, tangan memukul kaki yang gatal. Hasilnya terlihat nyamuk belang sudah gepeng di telapak tangan.
Tiga hari kemudian badan panas dan menggigil di malam hari, kepala pusing tidak terkira. Saat konsultasi ke dokter disarankan untuk cek darah. Setelah menunggu cukup lama. Hasilnya positif.
Artinya saya masih ada kemungkinan terkena DBD dari jenis virus lain dan menurut informasi kesehatan dampaknya  akan lebih parah. Padahal rumah saat ini, tidak jauh dari perkebunan salak.Â