Berdoa sebelum melakukan kegiatan itu sangat baik dan dianjurkan supaya yang kita lakukan sesuai dengan kehendakNya dan jalan Tuhan. Pada intinya adalah memohon keselamatan serta perlindungan, kelancaran serta kemudahan dengan apa yang kita lakukan dan perbuat.
Demikian halnya dengan apa yang dilakukan sejumlah atlet saat akan memulai pertandingan. Bahkan tidak sedikit yang melakukan selebrasi dengan cara yang khas saat memperoleh kemenangan sebagai wujud rasa syukur kepada Sang Agung.
Sebagaimana sebagian atlet kick boxing yang berlaga di kejuaraan Kick Boxing Championship di Sleman City Hall awal bulan Maret, berdoa di salah satu sudut ring dengan meletakkan kedua tangannya di depan dada. Atau menutupkan kedua telapak tangan ke muka sambil menyandarkan kepala di busa pengaman salah satu sudut ring, sambil berdoa.
Tetapi ada juga sebelum memasuki ring pertandingan, ada atlet yang menelungkupkan diri di dekat panggung ring. Setelah berdoa, salah satu tangannya menggosok lantai ring sebanyak tiga kali. Kemudian dengan keras memukulnya, sehingga membuat sebagian penonton yang ada di dekatnya terkejut.
Dengan langkah penuh semangat dan muka yang menunjukkan siap bertarung, menuju arena atau ring pertandingan. Guna memudahkan masuk ke arena karena tali ring sudah di tarik ke atas dan diinjak turun oleh salah satu petugas atau panitia. Namun si atlet tidak langsung bergerak masuk untuk memasukkan seluruh tubuhnya ke dalam ring.
Tetapi malah mengeluarkan kembali kepalanya, kemudian memasukkan lagi dan mengeluarkan lagi. Itu dilakukan sebanyak tiga kali. Ritual yang cukup menggelikan bagi mereka yang tidak terbiasa melihat polah-polah atlet sebelum bertanding. Siang itu saya melihat dua atlet kick boxing melakukan hal yang sama sebelum bertanding dalam babak penyisihan Kick Boxing Championship di Sleman City Hall.
Jawabannya ternyata, tidak selalu. Sebab walau sudah melakukan ritual dan mungkin tidak ada yang tertinggal atau terlupa dilakukan oleh atlet kick boxing. Tidak jarang ada yang penampilanya kedodoran dan tidak ada habisnya mendapatkan serangan berupa pukulan dan tendangan dari lawan.Â
Bahkan ada salah satunya yang kalah telak karena setelah mendapat serangan bertubi-tubi, jatuh dan tidak mampu berdiri sendiri sehingga harus dibantu pelatih serta tim medis.
Ritual unik dan lucu dengan mudah terlihat saat menonton sepak bola. Sebelum pertandingan, tidak sedikit pemainnya yang melakukan ritual tertentu yang terlihat lucu dan tidak jarang mengundang senyum.
Tidak sedikit penjaga gawang sebelum pertandingan dimulai, melakukan gerakan mendorong kedua tiang gawang secara bergantian. Ada yang menendang tiangnya bergantian kanan kirinya. Atau ada yang menempelkan dahinya ke salah satu tiang gawang seperti orang yang sedang berdoa. Berdoa atau melakukan ritual, hanya si atlit yang dapat menjawabnya.
Pembalap kesohor seperti Valentino Rossi memiliki ritual yang selalu dilakukan sebelum atau menjelang tanda star dimulai. Tidak sedikit yang sudah mengetahui kebiasaan Rossi dan kerap tertangkap kamera jurnalis. Rossi jongkok sambil memegang footpeg dan mulutnya bergerak.
Rossi menjelaskan iu adalah gerakan yang sudah saya lakukan sejak awal kariernya karena diawal kariernya Rossi tidak memiliki kostum balap sesuai dengan ukurannya. Dan Rossi harus tetap menggunakan kostum balap tetapi dibuat tidak sesuai dengan ukurannya (CNN Indonesia, 27/10/2017)
Bagaimana dengan ritual-ritual atlit lain dari cabang olahraga lain ? Melihat polah atau ritual atlet kick boxing di kejuaraan Kick Boxing Championship yang berlangsung dua hari di Sleman City Hall, menjadi hiburan dan tontonan yang menarik. Apalagi jika menonton dari cabang olahraga lain.Â
Besok, mesti menyiapkan alat perekam yang lebih baik dan mencari sudut yang tepat untuk mengabadikannya. Mari hunting......
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H