Setiap kali menikmati es krim Campina, rasanya betah tinggal lama di lidah walau es krimnya sudah habis beberapa menit yang lalu. Itu salah satu ciri es krim yang berkualitas sekaligus menjadi ciri istimewanya es krim Campina yang pertama.Â
Anda mungkin termasuk orang yang tidak membiarkan  es krim tersisa sedikitpun, di wadahnya. Siapa yang diam-diam masih suka menjilati wadah atau bungkus es krim Campina ? Tidak usah malu untuk mengakui, saya juga sering melakukan hal yang sama.Â
"Sssssttt....... Saya sebenarnya juga malu. Please..., jangan cerita ke siapa-siapa."
Kurang lengkap rasanya menikmati es krim Campina tanpa harus menjilati wadah atau tempatnya dan ini sudah menjadi semacam kebiasaan sampai sekarang. Salah satu sensasi dan cara istimewa menikmati es krim menurut saya ada disitu.
Apalagi Campina merupakan es krim berkualitas. Bukan hanya soal rasa yang tinggal lama dilidah. Es krim Campina juga menyimpan memori gembira masa kanak-kanak.
Rasa es krim ini selalu membawa saya untuk mengingat teman-teman sepermainan dan mas penjual es krim Campina, yang kulitnya hitam karena terkena terik sinar matahari untuk menjajakan es krim Campina.
"Semoga mereka semua sehat-sehat saja ........"
Istimewanya Campina, teksturnya padat dan cepat meleleh
Ciri kedua es krim yang berkualitas, teksturnya padat dan tidak terlalu lembut. Karena jika teralu lembut artinya es krim itu terlalu banyak mengandung udara sehingga bahan pendukung seperti susu menjadi lebih sedikit jumlahnya.
Es krim yang cepat meleleh di suhu normal merupakan ciri ketiga dari es krim yang berkualitas. Itu menandakan Campina menggunakan bahan alami. Sebagaimana bahan-bahan makanan alami  lain seperti sayuran, yang berkurang usia ketahanannya manakala dikeluarkan dari tempat atau ruang penyimpanan seperti lemari es.