Mohon tunggu...
Kognisi.id
Kognisi.id Mohon Tunggu... Administrasi - Learning Platform by Growth Center part of Kompas Gramedia

Providing a convenient, insightful, and collaborative learning experience

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tipe Pemimpin yang Dibutuhkan Gen Z!

24 Oktober 2024   10:10 Diperbarui: 24 Oktober 2024   10:35 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: blog.kognisi.id

Generasi Z saat ini menyumbang sebanyak 30% dari populasi dunia dan diperkirakan akan menyumbang sebanyak 27% dari angkatan kerja pada tahun 2025. Mereka kerap dikatakan terlalu menuntut dan terobsesi dengan hak-haknya, juga dikenal karena loyalitas yang rendah dan obsesi pada TikTok. Meskipun sering dianggap sebagai generasi yang terlalu lemah dan cengeng oleh banyak pengamat media sosial, Generasi Z sebenarnya adalah sumber inovasi yang berpotensi besar.

Kepemimpinan yang tepat menjadi kunci untuk menggali potensi mereka. Dalam era dimana teknologi dan ide-ide baru berkembang pesat, penting untuk memahami bagaimana memimpin Generasi Z dengan efektif agar mereka dapat menghasilkan inovasi dan kontribusi yang berarti. 

Pertama, Mari Berkenalan Generasi Z!

Sebelum kita mengeksplorasi lebih dalam mengenai kepemimpinan yang tepat bagi Generasi Z di tempat kerja, mari kita berkenalan terlebih dalam dengan generasi yang sering mendapatkan label negatif di TikTok ini. Gen Z, lahir antara tahun 1997 hingga 2012, adalah kelompok generasi yang mengemban tongkat estafet zaman di era teknologi canggih. Mereka, yang kini berusia antara 9 hingga 24 tahun pada 2021, telah menatap dunia melalui jendela virtual sejak awal kehidupan mereka.

Sebelum Gen Z, ada beberapa generasi lain yang telah diukur dan didefinisikan oleh para ahli demografi:

  • Baby Boomers lahir antara tahun 1946 hingga 1964, kelompok ini muncul pasca Perang Dunia II, menandai ledakan besar kelahiran.

  • Generasi X lahir antara tahun 1965 hingga 1980, membesar di masa ketika teknologi terus berkembang, meski belum sekompleks saat ini.

  • Generasi Y atau Millennials terlahir dari tahun 1981 hingga 1996, mereka disebut sebagai digital native, menandai era dimana internet mulai menjangkau masyarakat luas.

  • Generasi Z ada disini 

  • Generasi Alpha, kelahiran antara tahun 2010-2011 hingga saat ini, mereka tumbuh dalam lingkungan yang sepenuhnya dibanjiri teknologi.

Gen Z memancarkan ciri khas yang membedakan mereka: mereka memiliki impian besar dan tekad kuat untuk mencapainya, dalam hal pendidikan, karier, dan pengembangan diri. Dibesarkan dalam era digital, mereka mahir menggunakan gadget, internet, dan media sosial sejak dini. Dipersenjatai dengan kepercayaan diri yang tinggi, Gen Z mendorong diri mereka untuk mengejar impian dan menghadapi tantangan dengan kepala tegak. Dengan karakteristik-karakteristik ini, Gen Z memiliki potensi luar biasa untuk menjadi agen perubahan dan inovasi di berbagai aspek kehidupan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun