Mohon tunggu...
Kognisi.id
Kognisi.id Mohon Tunggu... Administrasi - Learning Platform by Growth Center part of Kompas Gramedia

Providing a convenient, insightful, and collaborative learning experience

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Makna Perjuangan Hidup dalam Film Keluarga Cemara

26 Maret 2024   15:02 Diperbarui: 26 Maret 2024   15:12 1424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: blog.kognisi.id

Sesuai dengan judulnya, film keluarga cemara ini sarat akan makna penting keluarga di dalamnya. Jika dahulu mereka hidup berkecukupan namun sibuk dengan urusannya masing-masing, kini dalam segala keterbatasan justru mereka memiliki ruang interaksi yang lebih besar. Termasuk menjadi titik balik bagi mereka memaknai arti keluarga sebenarnya. 

Hal ini terlihat dari penokohan Ara, sang bungsu, yang ditunjukan bersyukur dengan waktu Abahnya yang lebih banyak untuk keluarga. Termasuk lebih sering menghabiskan waktu bersama dirinya dan mengantarnya ke sekolah. Begitupun dengan Euis yang sempat kesulitan beradaptasi dengan teman-teman di sekolah barunya. Namun perlahan berkat dukungan keluarganya, menemukan teman-teman baru yang tidak kalah baik dari temannya di kota. 

Kemampuan keluarga ini dalam beradaptasi dan menyelesaikan masalah yang ada pada akhirnya juga merupakan bagian dari perjuangan hidup. Dalam film keluarga cemara ini diajarkan bahwa kebahagiaan tersebut tidak selalu harus berbentuk hal yang besar. Karena hal-hal kecil sekalipun itu berjuang demi keluarga juga dapat mendatangkan kebahagiaan. Termasuk kebahagiaan dalam hidup bersama orang yang disayang, yang dalam film ini adalah kisah manis Abah dengan keluarganya untuk senantiasa bersyukur dan menjalani hari dengan saling mendukung satu sama lain. 

"Ya, Ara. Memang begitu hidup. Tidak semua yang kita cintai bisa kita dapatkan." - Abah dalam film keluarga cemara.

Dalam sebuah kutipan tersebut, dapat dilihat bagaimana Abah mengajarkan untuk menerima segala hal yang terjadi. Kehidupan mereka yang serba ada di kota dengan kenyamanannya mungkin adalah hal yang saat itu begitu mereka cintai. Namun, ternyata, kehidupan baru di desa justru memiliki banyak makna bagi keluarga ini. 

Seperti pohon cemara, yang terus menjulang tinggi dan terus memiliki daun yang berwarna hijau. Begitupun dengan keluarga ini yang semakin utuh dan terus bersama walau diterpa berbagai masalah dari segi ekonomi dan keluarga. 

Maka, siapa yang tidak terpukau dengan kisah keluarga sederhana dalam film ini? Iya, karena buktinya perjuangannya dalam film keluarga cemara sukses membuat para penontonnya terharu dalam beberapa adegan yang ditampilkan. Termasuk mendatangkan kebahagiaan yang bermakna bagi keluarga kecil ini. Jadi, apa arti keluarga menurutmu?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun