Lebih dari sekadar sertifikasi, skill yang kamu pelajari di Kartu Prakerja juga bisa kamu terapkan untuk mengembangkan bisnis usahamu. Jadi, pelatihan dengan Kartu Prakerja adalah tools yang tepat untuk mempersiapkan diri sebelum masuk ke dunia kerja.
Mendapatkan sertifikat
Setelah menyelesaikan kelas dan pelatihan, kamu akan mendapatkan sertifikat yang berguna untuk memvalidasi skill yang kamu punya. Sertifikat ini nantinya bisa melengkapi resume dan portofolio pekerjaan yang memungkinkan kamu diterima di posisi tertentu atau dipromosikan ke posisi yang lebih tinggi. Sebelum mendapatkan sertifikat, tentu kamu harus mengisi pre-test dan post-test terlebih dahulu.
Menerima insentif
Selain mendapatkan ilmu dan sertifikat, pemerintah juga akan memberikan insentif sebesar Rp600.000 pasca pelatihan. Untuk mendapatkan insentif ini, kamu harus memberikan ulasan dan rating terlebih dahulu. Kamu bisa mendapatkan lebih banyak insentif dengan mengisi 2 survei evaluasi yang masing-masing mendapatkan insentif sebesar Rp50.000.
Skill apa saja yang bisa dipelajari dengan Kartu Prakerja?
Dengan Kartu Prakerja, kamu bisa mengambil kelas dan pelatihan di berbagai bidang. Mulai dari dasar Microsoft Office, membangun strategi UMKM di dunia digital, kemampuan komunikasi untuk penjualan, strategi marketing di Instagram, desain infografis, bahkan soal financial planning.Â
Kamu bisa cek di platform digital mitra Kartu Prakerja untuk mencari kelas dan pelatihan mana yang cocok untukmu. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang Kartu Prakerja dan mengambil kelas Kognisi menggunakan Kartu Prakerja, kamu bisa klik di sini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H