Apakah polisi sudah bekerja secara profesional dalam menyimpulkan Jessica sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas kematian Mirna atau lebih berdasarkan pada keterangan ayah Mirna, Pak Darmawan Salihin?
Darmawan Salihin, ayah Mirna adalah pengusaha sukses, kalau tidak salah mempunyai 6000-an karyawan. Artinya Pak Darmawan Salihin orang kaya.
Di negeri ini sudah menjadi rahasia umum, bahwa uang kadang bisa membeli semuanya, termasuk perkara. Salah menjadi benar, benar menjadi salah itu sudah biasa dalam kasus hukum di Indonesia.
Seandainya saya adalah Darmawan Salihin, siapa sih yang tidak geram dan sakit hati kalau anak kandung mati dengan cara begini?
Maksud saya seharusnya dalam menyikapi kasus ini, keluarga, semuanya dipercayakan kepada pihak kepolisian saja. Biarkan polisi bekerja dengan profesional untuk mengungkap fakta.
Pak Darmawan Salihin seharusnya mampu mengontrol emosi dan tidak terkesan blak-blakan di media, apalagi terlalu mendahului aparat penegak hukum.
Kasus kematian Mirna memerlukan bukti, bukan cuma berkeyakinan tanpa didukung bukti yang tidak terbantahkan. Kalau bukan Jessica, bagaimana Pak?
Kalau kejahatan mendekati sempurna, apakah bisa ditafsirkan bahwa ada kemungkinan bahwa pihak kepolisian juga bisa salah?
Semoga kebenaran terkuak!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H