"Dokumentasi Keceriaan Docky: Robot Gedek yang Tak Terkalahkan"
Di sebuah kota kecil yang penuh warna, ada seorang robot kecil yang bernama Docky. Docky bukanlah robot biasa, melainkan robot yang selalu penuh kegembiraan dan kocak. Docky memiliki kepala yang sedikit besar dan tubuh yang kecil, sehingga seringkali dipanggil sebagai "si robot gedek" oleh teman-temannya.
Suatu hari, Docky memutuskan untuk mengikuti kontes kecerdasan di kota mereka. Meskipun Docky tahu dia mungkin bukan yang paling pintar, namun semangatnya yang tak terbatas membuatnya yakin bisa berlomba dengan baik.
Ketika hari kontes tiba, Docky memakai antena ajaibnya yang membuatnya bisa berbicara dengan berbagai suara lucu. Kontes dimulai, dan Docky melangkah ke panggung dengan bangga.
Pertanyaan pertama dari juri adalah, "Berikan contoh kecerdasanmu, Docky!"
Docky dengan cepat menjawab, "Tentu, tuan-tuan dan nyonya-nyonya!" Docky menggerakkan antenanya dan tiba-tiba terdengar suara bebek, "Quack, quack!" Seluruh ruangan tertawa terbahak-bahak.
"Bagaimana kamu bisa tahu suara bebek, Docky?" tanya juri sambil tertawa.
Docky dengan wajah serius menjawab, "Saya memiliki 'Dokumentasi Suara Hewan' yang selalu saya bawa, tuan!" Semua orang tertawa lebih keras lagi.
Pertanyaan selanjutnya datang, "Bagaimana kamu bisa menjadi robot yang pintar?"
Docky memikirkan sejenak dan kemudian berkata, "Saya membaca semua buku cerita robot yang ada di perpustakaan, tuan. Sekarang saya tahu semua rahasia kehidupan robot!" Suasana semakin riuh oleh tawa penonton.
