Pembiayaan Angkatan Siber ke depannya dapat berasal dari berbagai sumber, seperti:
- Anggaran pemerintah.
- Dana dari perusahaan dan organisasi swasta.
- Dana dari masyarakat.
Batasan tupoksinya dibanding angkatan lainnya adalah:
- Angkatan Siber fokus pada keamanan siber.
- Angkatan Darat fokus pada pertahanan darat.
- Angkatan Laut fokus pada pertahanan laut.
- Angkatan Udara fokus pada pertahanan udara.
Yang kredibel bergabung ke dalam Angkatan Siber adalah:
- Orang-orang yang memiliki keahlian di bidang keamanan siber.
- Orang-orang yang memiliki pengalaman di bidang militer.
- Orang-orang yang memiliki dedikasi untuk melindungi Indonesia dari serangan siber.
Posisi Angkatan Siber dengan BSSN & Direktorat Polri Tindak Pidana Siber adalah:
- Angkatan Siber adalah matra keempat TNI.
- BSSN adalah lembaga pemerintah yang bertanggung jawab atas keamanan siber nasional.
- Direktorat Polri Tindak Pidana Siber adalah unit kepolisian yang bertanggung jawab untuk menangani kejahatan siber.
Angkatan Siber, BSSN, dan Direktorat Polri Tindak Pidana Siber dapat bekerja sama untuk melindungi Indonesia dari serangan siber. Angkatan Siber dapat memberikan kemampuan militer untuk melindungi infrastruktur kritis, sedangkan BSSN dan Direktorat Polri Tindak Pidana Siber dapat memberikan kemampuan sipil untuk melindungi individu, perusahaan, dan organisasi swasta.
Berikut adalah opini dan gagasan saya tentang wacana dibentuknya Angkatan Siber:
- Saya setuju dengan dibentuknya Angkatan Siber.
- Saya percaya bahwa Angkatan Siber dapat membantu melindungi Indonesia dari serangan siber.
- Saya berharap pemerintah dapat segera membentuk Angkatan Siber.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H