Mohon tunggu...
KMN EyeCare
KMN EyeCare Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Spesialis Mata
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

KMN EyeCare merupakan bagian dari ANJ HealthCare yang telah dipercaya dan dikenal luas oleh masyarakat, yang didirikan oleh Dr. Sjakon G. Tahija, SpM. Klinik pertama dibuka pada tahun 2004. Kecintaan Dr. Sjakon yang mendalam terhadap kesehatan mata dan layanan medis paripurna membuka jalan bagi berdirinya 4 Rumah Sakit Mata/Klinik Mata KMN EyeCare di Indonesia. Rumah Sakit Mata/Klinik Mata KMN EyeCare ini berlokasi di Kemayoran, Kebon Jeruk, Jakarta Selatan, dan Semarang.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Gejala Katarak Mulai Muncul, Apa yang Harus Dilakukan?

10 Maret 2023   10:19 Diperbarui: 22 Juni 2023   15:05 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ditinjau oleh: Dr. Kevin, SpM

Katarak terjadi karena mengeruhnya lensa mata sehingga pandangan menjadi kabur. Penyakit katarak memang umum terjadi pada orang lanjut usia, namun tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada usia muda. 

Sebelum menyerang mata lebih lanjut, katarak sebenarnya ditandai dengan berbagai macam gejala. Namun, sayangnya gejala katarak yang muncul di tahap awal seringkali terabaikan karena dianggap tidak terlalu mengganggu.

Gejala katarak yang terus diabaikan dapat menyebabkan kebutaan permanen. Oleh karena itu, mengenali gejala katarak sejak dini penting dilakukan untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi berupa kebutaan.

Gejala Katarak yang Harus Diwaspadai

Pada awalnya, sebagian kecil lensa mata yang terkena katarak akan mengalami kekeruhan. Namun penderita mungkin tidak akan mengalami kehilangan atau gangguan penglihatan di tahap ini.

Ketika semakin berkembang, katarak akan semakin mengaburkan lensa dan menyebabkan gejala yang lebih jelas.

Siapa pun diharapkan waspada terhadap munculnya gejala yang muncul agar dapat segera mendapatkan penanganan yang tepat sebelum terjadi kerusakan yang lebih lanjut.

Berikut ini beberapa kondisi yang dapat menjadi tanda seseorang terkena katarak.

1. Pandangan yang Kabur atau Terganggu

Kaburnya pandangan ini biasanya terjadi pada katarak di tahap awal. Penderita mungkin merasa seperti ada kabut atau asap yang menghalangi objek.

Gejala ini terjadi karena lensa mata yang terbuat protein telah mengeras dan menggumpal sehingga menyebabkan lensa mata tidak lagi sepenuhnya jernih. Kaburnya pandangan akibat katarak ini bisa terjadi pada salah satu mata atau keduanya.

2. Warna Objek Terlihat Tidak Terang

Gumpalan protein yang menutupi lensa mata semakin lama akan berubah menjadi kuning atau kecoklatan. Hal ini selain menghalangi pandangan juga membuat cahaya yang masuk ke mata menjadi berwarna kuning.

Akibatnya, warna objek yang terlihat pun menjadi kuning dan tidak terang. Kondisi ini akan membuat penderita katarak sulit untuk membedakan warna, terutama biru dan ungu.

3. Sensitivitas Terhadap Cahaya Meningkat

Lensa mata adalah bagian dari mata yang terletak di belakang iris (pupil) yang bertanggung jawab untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata dan memfokuskan cahaya pada retina (lapisan di belakang mata yang terdiri dari sel-sel yang sensitif terhadap cahaya).

 Pada orang yang menderita katarak, lensa mata menjadi keruh atau terkabur, sehingga cahaya yang masuk ke mata tidak dapat terfokus dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan sensitivitas terhadap cahaya yang meningkat karena mata menjadi lebih sensitif terhadap cahaya yang masuk ke dalamnya.

4. Sulit Melihat dalam Kondisi Gelap atau Kurang Cahaya

Adanya masalah pada lensa mata akibat katarak menyebabkan penderitanya memiliki penglihatan yang buruk saat kondisi gelap atau kurang cahaya. 

Mata penderita akan berusaha lebih keras untuk melihat sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama untuk melihat objek secara jelas. Oleh karena itu, penderita katarak disarankan untuk lebih berhati-hati saat berkendara di malam hari.

5. Muncul Lingkaran 'Halo' di Sekitar Cahaya

Lingkaran cahaya atau "halo" yang terlihat di sekitar sumber cahaya merupakan gejala yang sering terjadi pada orang yang menderita katarak. Hal ini disebabkan oleh lensa mata yang rusak yang tidak mampu menangkap dan memfokuskan cahaya dengan baik.

Saat cahaya masuk ke dalam mata, ia terpecah menjadi banyak sinar yang kemudian menyebar di sekitar lensa mata yang rusak. Hal ini dapat menyebabkan lingkaran cahaya yang terlihat di sekitar sumber cahaya.

Lingkaran cahaya ini mungkin terlihat lebih terang atau lebih kabur tergantung pada seberapa parah katarak yang Anda alami. Lingkaran cahaya ini dapat mengganggu pandangan dan dapat menjadi sangat menyebalkan bagi beberapa orang.

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa gejala katarak di tahap awal seringkali tidak terlalu dirasakan. Gejala-gejala ini mungkin tidak selalu terjadi pada orang yang menderita katarak, dan gejala yang terjadi mungkin berbeda-beda pada setiap orang.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut atau merasa tidak nyaman dengan pandangan Anda, segera hubungi dokter mata Anda untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Jika katarak masih di tahap awal, kemungkinan besar Anda akan diresepkan kacamata sebagai alat bantu penglihatan. Namun perlu diingat bahwa Anda tak boleh mendiagnosis diri sendiri dan mencoba membeli kacamata sendiri, tanpa tahu apa yang sebenarnya Anda butuhkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun