Gumpalan protein yang menutupi lensa mata semakin lama akan berubah menjadi kuning atau kecoklatan. Hal ini selain menghalangi pandangan juga membuat cahaya yang masuk ke mata menjadi berwarna kuning.
Akibatnya, warna objek yang terlihat pun menjadi kuning dan tidak terang. Kondisi ini akan membuat penderita katarak sulit untuk membedakan warna, terutama biru dan ungu.
3. Sensitivitas Terhadap Cahaya Meningkat
Lensa mata adalah bagian dari mata yang terletak di belakang iris (pupil) yang bertanggung jawab untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata dan memfokuskan cahaya pada retina (lapisan di belakang mata yang terdiri dari sel-sel yang sensitif terhadap cahaya).
 Pada orang yang menderita katarak, lensa mata menjadi keruh atau terkabur, sehingga cahaya yang masuk ke mata tidak dapat terfokus dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan sensitivitas terhadap cahaya yang meningkat karena mata menjadi lebih sensitif terhadap cahaya yang masuk ke dalamnya.
4. Sulit Melihat dalam Kondisi Gelap atau Kurang Cahaya
Adanya masalah pada lensa mata akibat katarak menyebabkan penderitanya memiliki penglihatan yang buruk saat kondisi gelap atau kurang cahaya.Â
Mata penderita akan berusaha lebih keras untuk melihat sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama untuk melihat objek secara jelas. Oleh karena itu, penderita katarak disarankan untuk lebih berhati-hati saat berkendara di malam hari.
5. Muncul Lingkaran 'Halo' di Sekitar Cahaya
Lingkaran cahaya atau "halo" yang terlihat di sekitar sumber cahaya merupakan gejala yang sering terjadi pada orang yang menderita katarak. Hal ini disebabkan oleh lensa mata yang rusak yang tidak mampu menangkap dan memfokuskan cahaya dengan baik.
Saat cahaya masuk ke dalam mata, ia terpecah menjadi banyak sinar yang kemudian menyebar di sekitar lensa mata yang rusak. Hal ini dapat menyebabkan lingkaran cahaya yang terlihat di sekitar sumber cahaya.
Lingkaran cahaya ini mungkin terlihat lebih terang atau lebih kabur tergantung pada seberapa parah katarak yang Anda alami. Lingkaran cahaya ini dapat mengganggu pandangan dan dapat menjadi sangat menyebalkan bagi beberapa orang.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa gejala katarak di tahap awal seringkali tidak terlalu dirasakan. Gejala-gejala ini mungkin tidak selalu terjadi pada orang yang menderita katarak, dan gejala yang terjadi mungkin berbeda-beda pada setiap orang.
Kapan Harus ke Dokter?
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut atau merasa tidak nyaman dengan pandangan Anda, segera hubungi dokter mata Anda untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.