Mohon tunggu...
KMN EyeCare
KMN EyeCare Mohon Tunggu... Lainnya - Klinik Mata

Membahas segala informasi seputar kesehatan mata melalui artikel yang sudah ditinjau langsung oleh Dokter Spesialis Mata.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kantung Mata Mengganggu Penampilan? Ini Cara Mengatasinya!

12 Juni 2024   13:43 Diperbarui: 12 Juni 2024   13:59 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Shutterstock

Ditinjau oleh: Dr. Maria Magdalena Purba, SpM

Semua orang mungkin pernah mengalami masalah kantung mata. Seiring bertambahnya usia, kantung di bawah mata akan muncul secara alami yang membuat wajah tampak lelah dan berumur.

Kantung mata adalah suatu kondisi dimana terdapat pembengkakan atau tonjolan di bawah mata, terutama di bagian kelopak mata bagian bawah. Pada dasarnya kantung mata adalah kondisi yang normal dialami oleh siapa saja dan bukan termasuk masalah kesehatan yang serius.

Sayangnya, seringkali kantung mata ini mengganggu penampilan karena bisa membuat wajah seseorang menjadi terlihat lebih tua dari usianya.

BAGAIMANA BENTUK KANTUNG MATA?

Harus dipahami terlebih dahulu bahwa kantung mata berbeda dengan dark circle atau mata panda. Kantung mata dapat diidentifikasi berdasarkan sejumlah ciri-ciri fisik yang muncul di area sekitar mata.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri kantung mata yang umum:

  • Pembengkakan Ringan: Kantung mata identik dengan munculnya pembengkakan atau tonjolan di bawah mata. Pembengkakan ini adalah akibat dari menumpuknya cairan atau pun jaringan lemak. Pada beberapa kasus, pembengkakan ini dapat terlihat lebih parah pada pagi hari pada saat bangun tidur.

  • Warna Lebih Gelap: Area di sekitar kantung mata seringkali memiliki warna yang lebih gelap atau kemerahan daripada kulit di sekitarnya. Hal ini dapat disebabkan oleh pembuluh darah yang melebar atau akumulasi pigmen melanin.

  • Garis-garis Halus atau Kerutan: Seiring bertambahnya usia, kantung mata dapat disertai dengan garis-garis halus atau kerutan di kulit di sekitarnya, terutama ketika tersenyum atau bergerak mata.

  • Kehilangan Elastisitas Kulit: Kulit di sekitar mata dapat terlihat kendur dan kehilangan elastisitasnya, khususnya pada orang yang lebih tua.

  • Perubahan Bentuk Mata: Kantung mata dapat memengaruhi bentuk alami mata, terutama pada bagian kelopak mata bagian bawah.

MENGAPA KANTUNG MATA BISA TERBENTUK?

Secara umum, kantung mata disebabkan oleh penumpukan cairan, peningkatan lemak, atau penurunan elastisitas kulit di sekitar mata.

Terbentuknya kantung mata umumnya disebabkan oleh penuaan. Usia yang semakin tua membuat kehilangan elastisitas sehingga struktur jaringan dan lapisan otot yang berfungsi menumpu penutup mata pun mulai melemah.

Lemahnya struktur penopang mata memungkinkan lemak berpindah ke bagian bawah mata sehingga membuatnya terlihat bengkak. Cairan di sekitar mata juga dapat berkumpul di area ini dan menyebabkan edema (pembengkakan).

Munculnya kantung mata ternyata tidak hanya disebabkan oleh pertambahan usia saja. Beberapa perubahan gaya hidup masa kini membuat kantung mata menjadi lebih cepat muncul di usia muda.

Dilansir dari American Academy of Ophthalmology, selain karena usia ada faktor lain yang dapat menyebabkan kantung mata, termasuk:

  • Kelelahan

  • Tidak cukup tidur

  • Merokok

  • Reaksi alergi

  • Penumpukan cairan (sering terjadi setelah bangun tidur atau setelah makan makanan asin)

  • Genetik dari keluarga

Kantung mata memang tidak berbahaya, namun jika kemunculannya disertai dengan rasa nyeri , gatal ,ruam merah, atau tidak kunjung hilang, segera temui dokter mata Anda.

APA YANG DAPAT DILAKUKAN UNTUK MENGATASI KANTUNG MATA?

Sebagai kondisi yang terjadi secara alami, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kantung mata.

Tips menghilangkan kantung mata berikut ini bisa dicoba di rumah untuk membantu mengurangi pembengkakannya.

  • Kompres mata dengan air dingin

  • Pastikan istirahat cukup dengan tidur mulai dari tujuh hingga sembilan jam setiap hari

  • Letakkan bantal tambahan di bawah kepala saat tidur untuk membantu mencegah penumpukan cairan di area mata

  • Cobalah untuk menghindari minum cairan sebelum tidur dan batasi garam dalam makanan Anda

  • Berhenti merokok karena merokok dapat menyebabkan hilangnya kolagen lebih cepat.

  • Hindari menggosok kelopak mata secara berlebihan

  • Hindari hal-hal yang menyebabkan munculnya alergi

  • Pakai concealer untuk menutupi bengkak dan bayangan di bawah mata Anda.

Perlu diketahui bahwa cara-cara di atas dapat dilakukan sebagai home therapy untuk meredakan bengkak kantung mata yang bersifat sementara.

Kantung mata yang mengganggu penampilan dapat dihilangkan dengan cara operasi. Jenis operasi kelopak mata yang disebut blefaroplasti dapat membantu menghilangkan kantung di bawah mata yang mengganggu penampilan.

Secara umum prosedur bedah ini dilakukan oleh dokter mata Subspesialis bedah plastik dengan cara menghilangkan atau mengurangi kelebihan lemak di area kantung mata.

Prosedurnya dimulai melalui sayatan dan terkadang menghilangkan kulit berlebih, kemudian menutup sayatan dengan jahitan kecil. Operasi blepharoplasty juga dapat memperbaiki kelopak mata atas yang longgar atau bengkak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun