Mohon tunggu...
Arya Cintya
Arya Cintya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Undiksha

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Apa Itu Hidrokarbon?

12 Maret 2023   19:51 Diperbarui: 12 Maret 2023   20:03 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Alkana ini merupakan komposisi utama yang digunakan dalam pembuatan bahan bakar fosil dan dapat ditemukan dalam wujud rantai lurus serta bercabang. Sifat fisik yang dimiliki oleh alkana adalah pada suhu normal, metana, etana, propane serta butane memiliki wujud gas. Sedangkan untuk pentena hingga heptadekana memiliki wujud cair, lalu adapun oktadekana yang memiliki wujud padat. Selain itu semakin banyak jumlah atom karbon yang dimiliki maka titik didih serta titik lelehnya akan semakin tinggi. Hal ini juga berpengaruh pada kerapatan yang semakin besar.

Alkena merupakan senyawa hidrokarbon yang bersifat tidak jenuh serta cukup reaktif. Gugus fungsi terpenting yang dimiliki oleh alkena adalah ikatan rangkap dua C=C. Sifat fisik yang dimiliki oleh senyawa alkena ini adalah tidak dapat larut dengan air, hal ini dapat terjadi karena ikatan rangkap yang dimiliki senyawa alkena ini akan membentuk ikatan phi, yang mana ikatan phi ini akan ditarik oleh hydrogen yang terdapat pada air.

Selanjutnya adalah alkuna, dimana alkuna merupakan senyawa hidrokarbonn yang bersifat tidak jenuh dan memiliki ikatan rangkap tiga. Senyawa hidrokarbon satu ini mempunyai sifat yang hampir sama dengan senyawa hidrokarbon alkena namun bersifat lebih reaktif. Salah satu ciri dari alkuna ini adalah merupakan persenyawaan endoterm yang menyebabkan alkuna ini muda meledak. Selain itu juga alkuna memiliki wujud gas yang tidak memiliki warna serta memiliki bau yang khas. 

Alkuna ini merupakan sennyawa yang bisa dikatakan susah untuk larut dalam air namun akan bisa larut jika menggunakan pelarut organic. Hal ini disebabkan karena massa jenis yang dimiliki alkuna lebih besar dibandingkan dengan air. Titik didih yang dimiliki alkuna ini hampir sama dengan titik didih dari alkana dan alkena, dimana semakin bertambahnya jumlah atom karbon maka nilai Mr yang dimiliki akan semakin besar yang membuat titik didih yang dimiliki semakin tinggi.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun