Mohon tunggu...
Arya Cintya
Arya Cintya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Undiksha

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Apa Itu Konfigurasi Elektron?

4 Oktober 2022   18:26 Diperbarui: 4 Oktober 2022   18:28 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pada asas pengecualian pauli mengatakan jika tak ada dua elektron yang berbeda akan mempunyai empat bilangan kuantum yang sama persis. Tiga bilangan kuantum yang pertama, antara lain adalah n, l, dan ml masih memiliki kemungkinan untuk sama namun pada bilangan kuantum keempat yaitu s haruslah berbeda. 

Hal ini dikarenakan untuk sebuah orbital tunggal yang dapat menampung sejumlah 2 elektron, harulah mempunyari  arah putaran yang berlawan karena jika arah putaran yang sama nantinya 2 elektron ini akan mempunyai empat bilangan kuantum yang sama persis. Ini merupakan larangan pada asas pengecualian pauli. 

Jika salah satu elektron memiliki arah berputar ke atas atau dapat ditulis dengan ms = +1/2 maka elektron lainnya akan memiliki arah putar sebaliknya yaitu berputar ke bawah atau dapat ditulis dengan ms = -1/2. Arah putar ini akan menandakan bahwa untuk setiap subkulit yang menampung dua kali lipat elektron pada setiap orbitalnya. Subkulit s mempunyai satu orbital yang mana orbital ini dapat menampung sebanyak 2 elektron. Untuk subkulit p mempunyai 3 orbital dengan kemampuan menampung sejumlah 6 elektron. Subkulit d ini mempunyai 5 orbital dan dapat menyimpan sebanyak 10 elektron. Subkulit terakhir yaitu f memiliki sejumlah 7 orbital yang mana dapat menampung 14 elektron.

Pada peraturan Hund ini menjelaskan mengenai bagaimana urutan dalam pengisian elektron pada seluruh orbital termasuk subkulit. Disaat menempatkan elekton pada sebuah orbital maka setiap elektron akan menempati seluruh orbital yang memiliki energi yang sama terlebih dahulu sebelum nantinya akan berpasangan bersama dengan elektron lainnya pada orbital yang sudah terisi setengah.

Pada keadaan dasar, atom biasanya memiliki kecenderungan  untuk tidak memiliki pasangan yang banyak. Ketika menggambarkan keadaan ini, elektron akan menunjukan perilaku sama dengan kutub yang biasada ada pada magnet ketika bersentuhan. 

Dengan proses tersebut maka elektron yang memiliki muatan negative akan mengisi orbital, dimana elektron ini akan mencoba untuk menempati orbital sejauh mungkin hingga nantinya akan berpasangan. Dapat dimisalkan jika atom oksigen mempunyai sebanyak 8 elektron. Sehingga penulisan konfigurasi elektron berdasarkan dengan peraturan Hund ini adalah dituliskan sebagai berikut: 1s2, 2s2, 2p4. Penulisan ini memiliki arti bahwa terdapat sebanyak 2 elektron yang bisa menempati subkulit 1s serta adanya 2 elektron yang bisa menempati subkulit 2s dan yang terakhir adalah subkulit 2p yang diisi dengan sebnayak 4 elektron. 

Sehingga konfigurasi yang akan ditulis berdasarkan penjelasaan tersebut adalah elektron akan memenuhi setiap subkulit dengan sendirinya mengikuti bilangan kuantum spin terlebih dahulu. 

Arah dari elektron yang akan menempati orbital akan berputar searah jarum jam dan ditulis dengan nilai n = +1 lalu symbol yang digunakan adalah tanda panah yang megarah keatas, sedangkan untuk arah putar yang berlawanan dengan arah jarum jam akan dilambangkan dengan tanda panah ke bawah (n = -1).

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun