Surakarta - Sejumlah 5 mahasiswa tergabung dalam Kampus Mengajar Angkatan 7 di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta. Tim Mahasiswa tersebut adalah Resti Dwina Hariyanti (Ketua), Rasyifah Husna Qaniah, Maretha Dwi Aryani, Izza Laila Nur Rohmah, dan Erna Wulandari yang berasal dari kampus berbeda-beda, yaitu dari Universitas Sebelas Maret dan Institut Teknologi Bisnis AAS Indonesia. Selain itu, dalam keberjalanannya mahasiswa didampingi oleh dosen pendamping lampangan (DPL), yaitu Ibu Sri Marwati, S.Sn., M.Sn. (ISI Surakarta). Dengan demikian, kolaborasi tercipta dari berbagai macam bidang.
Kampus Mengajar 7 (KM7) merupakan program Kemidkbudristek yang bertujuan agar mahasiswa dapat terjun ke dunia pendidikan dan mengelaborasikan pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan. Program ini dijalankan dengan kegiatan observasi, pelaksanaan rancangan aksi kolaborasi, dan penutupan program. Periode pelaksanaan program yaitu pada 26 Februari - 16 Juni 2024 (4 bulan).
Tim Mahasiswa KM7 di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta berfokus menjalankan program terkait literasi dan numerasi. Dalam melaksanakan penugasan, mahasiswa berkolaborasi dengan guru-guru, siswa, dan segenap pihak sekolah lainnya. Dampak positif yang dirasakan oleh mahasiswa salah satunya adalah meningkatnya keterampilan kerja sama tim dan analisis pemecahan masalah, terutama dalam dunia pendidikan. Hal tersebut sekaligus dapat mempersiapkan mahasiswa sebagai agen perubahan di lingkungan masyarakat sosial.
Pada akhir menjelang penarikan penugasan, tim mahasiswa melaksanakan program kerja puncak pada acara "Mudaska Berkarya" yang merupakan acara gelar karya siswa berupa pentas seni dari berbagai macam tema, seperti puisi berantai, tari kreasi, drama musikal, musikalisasi puisi, dan lainnya. Acara Mudaska Berkarya ini juga dimeriahkan oleh adanya Market Day yang berkolaborasi dengan organisasi siwa, yaitu IPM SMP Muhammadiyah 2 Surakrta.
Melalui adanya acara puncak tersebut sekaligus menjadi sarana dalam menggali potensi siswa-siswa. Respons positif juga ditunjukkan oleh para guru dengan adanya keterlibatan pada saat acara berlangsung. Dengan adanya acara puncak yang meriah ini diharapkan dapat menjadi momentum yang dapat meninggalkan kesan baik dari adanya program kampus mengajar kepada pihak sekolah.
