Apakah Orang yang Terkena Gonore Bisa Punya Anak?

Gonore merupakan salah satu infeksi menular seksual (IMS) yang umum. Lalu, apakah penderita gonore tidak bisa punya anak?

Jadi, gonore ini disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae, dapat menginfeksi saluran reproduksi dan menyebabkan masalah kesuburan jika tidak diobati.

Oleh karena itu, pemahaman mengenai gejala, diagnosis, dan pengobatan gonore sangat penting dalam mendukung upaya mencegah dampak negatif terhadap kemampuan seseorang untuk memiliki keturunan.

Penderita Gonore Tidak Bisa Punya Anak Akibat Komplikasi

Gonore dapat menyebabkan sejumlah komplikasi yang berpotensi menghambat kemampuan seseorang untuk memiliki anak.

Beberapa komplikasi ini melibatkan organ reproduksi dan dapat terjadi jika infeksi tidak diobati atau tidak diobati dengan baik.

Berikut adalah beberapa komplikasi gonore yang dapat memengaruhi kesuburan, mari simak!

1. Pelvic Inflammatory Disease (PID)

Gonore dapat menyebabkan PID pada wanita, yaitu peradangan pada organ reproduksi seperti rahim, salping, dan ovarium.

PID dapat merusak saluran tuba dan jaringan di sekitarnya, meningkatkan risiko infertilitas.

2. Penyebaran ke Saluran Tuba

Infeksi gonore yang tidak diatasi dapat menyebar ke saluran tuba, menyebabkan penyumbatan atau kerusakan pada saluran tersebut.

Hal ini dapat menghambat perjalanan sel telur dari ovarium ke rahim dan meningkatkan risiko ketidaksuburan.

3. Kerusakan Struktur Reproduksi

Gonore dapat merusak struktur organ reproduksi seperti saluran tuba, rahim, dan ovarium.

Kerusakan ini dapat menghambat proses fertilisasi dan keberhasilan implantasi sel telur yang dibuahi.

4. Epididimitis pada Pria

Pada pria, gonore dapat menyebabkan epididimitis, yaitu peradangan pada saluran sperma di dalam testis.

Hal ini dapat memengaruhi produksi dan perjalanan sperma, sehingga meningkatkan risiko infertilitas.

5. Penyakit Rekuren dan Kronis

Gonore yang tidak diobati dapat menyebabkan infeksi rekuren dan kronis, yang dapat merusak jaringan di sekitar organ reproduksi.

Kerusakan jaringan ini dapat menghambat fungsi normal organ reproduksi dan kemampuan untuk hamil.

Penderita gonore sebaiknya mencari bantuan medis segera untuk diagnosis dan pengobatan yang efektif guna mencegah komplikasi yang dapat mempengaruhi kesuburan mereka.