Dampak Penyakit Gonore yang Tidak Segera Diobati

Gonore adalah salah satu infeksi menular seksual yang dapat menimbulkan dampak serius jika dibiarkan tanpa pengobatan yang tepat.

Penyakit ini memiliki potensi untuk menyebabkan sejumlah komplikasi yang merugikan kesehatan secara keseluruhan.

Dalam kebanyakan kasus, dampak negatif ini dapat terjadi ketika infeksi tidak diatasi dengan cepat dan efektif.

Berikut kita akan jelaskan mengenai dampak negatif penyakit gonore yang akan terjadi jika tidak segera mendapat pengobatan.

Komplikasi Gonore yang Tidak Segera Diobati

Gonore, juga dikenal sebagai kencing nanah, adalah infeksi bakteri yang menyebar melalui kontak seksual.

Jika tidak segera diobati, gonore dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius, berikut komplikasinya.

1. Infeksi Saluran Reproduksi

Pada Pria: Gonore dapat menyebabkan epididimitis (peradangan pada epididimis, saluran yang membawa sperma dari testis).

Pada Wanita: Gonore dapat menyebabkan radang panggul (pelvic inflammatory disease atau PID), yang dapat merusak tuba falopi dan menyebabkan infertilitas atau kehamilan ektopik.

2. Penyebaran ke Organ Lain

Gonore dapat menyebar ke organ tubuh lainnya, termasuk hati, otak, dan sendi. Hal ini dapat menyebabkan peradangan serius dan mempengaruhi fungsi organ tersebut.

3. Komplikasi Pada Bayi

Jika seorang ibu hamil terinfeksi gonore, bayi yang lahir dapat terkena infeksi saat melalui saluran kelahiran, menyebabkan konjungtivitis (peradangan pada mata) dan infeksi pada saluran pernapasan.

4. Resistensi Antibiotik

Penggunaan antibiotik yang tidak tepat atau tidak lengkap dapat menyebabkan resistensi bakteri terhadap antibiotik, membuat pengobatan lebih sulit.

5. Meningkatkan Risiko Penularan HIV

Orang yang terinfeksi gonore memiliki risiko lebih tinggi untuk tertular HIV jika terpapar virus tersebut.

6. Gejala Jangka Panjang

Pada beberapa kasus, gejala gonore yang tidak diobati dapat berlanjut atau kembali muncul, menyebabkan ketidaknyamanan dan masalah kesehatan yang berkepanjangan.

Dokter dapat memberikan antibiotik yang sesuai untuk mengobati infeksi dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

Sumber artikel: https://klinikapollojakarta.com/