Mohon tunggu...
Klenik Jateng
Klenik Jateng Mohon Tunggu... Lainnya - memberikan info valid mengenai dunia pesugihan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

membantu siapa saja dan kapan saja dimanapun berada, semoga info yang dapat diberikan dapat berguna bagi khalayak umum, tks

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mewaspadai dan Mensikapi Info Pesugihan

14 Agustus 2018   18:59 Diperbarui: 14 Agustus 2018   20:09 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cermati, Pahami 

salam hormat dari kami

Saat diri tengah terpuruk,frustasi dan putus asa yang tidak berkesudahan, tentu anda ingin mendapatkan solusi  yang tepat sehingga penderitaan yang berkepanjangan yang tengah anda hadapi dan rasakan dapat tuntas sehingga anda dapat menjalankan kehidupan baru penuh semangat dan optimis.

Solusi dan jalan keluar mungkin ada tidak dapatkan kepada : teman,saudara,pasangan hidup anda, atau sanak kerabat , dan lain sebagainya,terkadang pula kehadiran anda yang sudah carut marut mereka semua enggan untuk mendekat, apalagi didatangi diri anda, IRONIS BUKAN??? Padahal dukungan moril , suport lahir dan batin benar2 anda butuhkan, tapi sekali lagi tentu kekecewaan yang dalam dan rasa putus asa yang tidak berkesudahan tentunya.

Anda mencoba mencari info lewat media seperti : internet atau majalah , atau mungkin membranikan diri untuk bertanya kepada orang yang menurut anda dapat membantu menyelesaikan masalah yang ada. Akan tetapi tidak semua tempat / media yang anda tuju dapat mengahasilkan kebenaran dan keinginan anda secara pribadi, bahkan bisa jadi info yang anda dapatkan melalui media tak lepas dari janji manis serta harapan indah sehingga anda terbuai dengan hal itu semua, tanpa sebelumnya mewaspadai dan jeli akan tindakkan yang sudah anda pilih.

Dalam hal ini, kami tidak ingin berkata bahwa tindakkan anda SALAH!!! Namun alangkah lebih baik dan bijaknya anda cermati tempat yang nantinya anda tuju, untuk sebuah harapan yang besar yang anda pikul sendiri, dan membawa harapan tersebut sukses sesuai keinginan anda secara pribadi .

Maraknya berbagai info pesugihan didunia maya / internet tentu dengan tampilan serta tawaran yg menggiurkan, dari kata GARANSI , DIJAMIN  ( terjamin ) DIWAKILKAN dan BISA JARAK JAUH dng berbagai pernak pernik yg tentu menggiurkan / menjanjikan untuk calon pelaku ritual pesugihan, ditambah pula tak segan2 memplubikasikan dengan gelar : Ustad..., Ki... , Haji... ,Gus..., dan lain sebagainya atau julukan yang berkesan sangat mistis dan benar2 memberi keyakinan info dan tawaran pasti berhasil dng hasil yg memuaskan, ditambah pula dengan testimoni2 dari pelaku pesugihan, mewaspadai diri dan berkaca dari pengalaman serta mengantisipasi dari setiap kegagalan agar tdk terulang kembali, hal tersebut merupakan senjata yang ampuh untuk calon pelaku ritual yang nantinya siap untuk memutuskan dan memilih info manakah yg tepat untuk diyakini dan dimantapkan

"  DITIPU ATAU TERTIPU ATAU TIDAK INGIN TERTIPU  ADALAH SEBUAH PILIHAN DARI DIRI ANDA SENDIRI ( CALON PELAKU RITUAL ), MAKA JADILAH PELAKU YG CERDAS & TETAP BERFIKIR LOGIS "

Dalam hal ini kami tdk bisa menyalahkan media tempat siapapun bisa beriklan, perkara iklan asli atau iklan tipu2 hanya pemasang iklan & tuhan yg tahu, terkadang sebagai seorang pelaku /calon pelaku kita wajib cerdas & cerdik melihat & mengira2 serta menganalisa apakah be2rapa info yg anda jumpai benar2 akurat!! Dngan keberadaan tempat/domisili ( alamat ) konsistensi pemasang iklan, dan materi iklan / info tsb apakah masuk akal namun dalam hal kehati-hatian wajib untuk dilakukan memang dunia astral / ghoib / supranatural tdk menggunakan logika alias tdk masuk akal namun untuk menganalisa tentang sebuah kebenarannya dan kenyataannya dituntut menggunakan logika selain dengan mata hati, kami berusaha netral / objektif dan berada ditengah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun