Beberapa jam kemudian, Kayla terbangun lalu bertanya kepada dokter "Udah siap disuntik buk?" Dengan wajahnya yang lemas.
Dokter pun menjawab "Sudah nak"
Mama memberitahu Kayla bahwa ia harus dirawat di klinik tersebut. Kayla pun mau yang penting ia cepat sehat.
Kayla pun dibawa ke ruangannya, ternyata banyak keluarga Kayla yang datang untuk melihatnya. Kayla pun dibawa bercanda oleh keluarganya, agar Kayla tidak lesu terus. Beberapa jam setelah keluarga Kayla berbincang mereka pamit pulang karena  sudah terlalu larut malam. Setelah keluarganya pulang Kayla pun tertidur karena kecapean.
Keesokan harinya, Kayla dibangunkan oleh mamanya untuk sarapan. "Ila ayo sarapan dulu nak".
"Iya ma" jawab Kayla dengan sangat amat lesu.
[30/12 11.51] putri mts: "Hm Ila minta maaf ma"
"Yaudah ngga papa, sekarang Ila istirahat aja ya" Ucap mama Kayla dengan wajah khawatir.
Kayla pun pergi ke kamar untuk beristirahat, lalu mama Kayla mengompres kepala Kayla, dan memberi obat supaya panas badan Kayla menurun.
Dua hari setelah itu, panas badan Kayla tak kunjung turun. Mama Kayla sangat cemas karena itu. Kayla akhirnya dibawa ke klinik dekat rumahnya.
Sampainya di klinik, Kayla pun diperiksa oleh dokter. Selesai diperiksa Kayla ternyata terkena penyakit DBD.
Karena panas badan Kayla yang sangat tinggi, Kayla diberi obat cairan yang disuntikkan. Karena obatnya tidak berhasil masuk, Kayla disuntik beberapa kali, sehingga Kayla yang awalnya menangis jadi tertidur.
[30/12 11.51] putri mts: Pagi pun datang, Kayla bersiap siap untuk berangkat sekolah. Sebelum berangkat sekolah, ia sarapan terlebih dahulu.
"Mama, Ila berangkat sekolah dulu ya". Pamit Kayla pada mamanya dengan wajah yang lesu.
Setibanya Kayla di sekolah, ia merasa lemas dan tidak enak badan. Bahkan pada saat jam pelajaran dimulai Kayla hanya tidur tiduran di atas mejanya dan tidak menyimak penjelasan gurunya.
"Kayla kenapa nak?" Tanya gurunya sambil merangkul Kayla.
"Kayla merasa tidak enak badan bu" Jawab Kayla dengan suara yang lemas dan wajah yang lesu.
Gurunya memegang dahi Kayla ternyata badan Kayla sangat panas. Gurunya pun menghubungi mama Kayla untuk segera menjemput Kayla. Mama Kayla pun datang untuk menjemput Kayla dengan wajah cemas, lalu membawa Kayla untuk pulang ke rumah.
Sedatangnya Kayla di rumah, mama Kayla bertanya "Ila kenapa nak?"
"Ila juga ngga tau ma, Ila ngerasa ngga enak badan dari tadi pagi" jawab Kayla.
"Kenapa Ila ngga ngomong ke mama tadi pagi?"
[30/12 11.51] putri mts: "Pa ayolah kita pergi liburan!" Â Ujar Kayla mencoba membujuk papanya.
"Kayla! Udah papa bilang papa lagi sibuk!" Ujar papa Kayla dengan nada yang cukup tinggi.
"Hmm yaudah pah" Jawab Kayla dengan wajah lesu.
Kayla pergi ke kamarnya dengan wajah menahan tangis. Sampainya di kamar, Kayla langsung melupakan kesedihannya di dalam selimut. Mama Kayla yang mendengar suara tangisan pun langsung menghampiri Kayla ke kamarnya.
"Kayla kenapa nak?" Tanya mama Kayla kepada Kayla.
"Kayla pengen liburan ma! Tapi papa ngga bisa karena papa lagi sibuk ma" Ujar Kayla dengan suara yang bergetar sambil membuka selimutnya.
"Ooh karena itu, Kayla juga harus bisa ngertiin papa, liburan kan bisa kapan kapan, mungkin papa sekarang lagi sibuk dan gak bisa diganggu" Ujar mama Kayla sambil memeluknya supaya ia tidak menangis lagi.
[30/12 11.51] putri mts: Kayla makan bubur dari klinik tersebut setelahnya Kayla meminum obat yang sudah disediakan oleh dokter. Selesai makan dan minum obat, Kayla disuruh tidur oleh mamanya, tetapi Kayla tidak mau.
"Ila ngga mau tidur ma! Ila mau nonton tv aja" Ujar Kayla pada mamanya. Mungkin karena Kayla sudah capek tidur terus menerus.
Dua hari sesudah itu adalah jadwal pengambilan lafor semester di sekolah Kayla. Lapor Kayla dibawakan oleh sepupunya Daffa karena Kayla belum pulang dari klinik.Ketika keluarga Kayla melihat lapor tersebut ternyata hasilnya lumayan memuaskan. Beberapa hari setelah itu Kayla pun sembuh dan berencana pergi liburan akhir semester bersama keluarganya.
Tetapi papa Kayla kurang setuju dengan rencana libur akhir semester itu. Karena papa Kayla sedang sibuk. Tetapi Kayla masih berharap untuk bisa pergi liburan akhir semester. Kayla mencoba untuk membujuk papanya.
[30/12 11.51] putri mts: "Hm tapi, Kayla masih pengen liburan ma" Ucap Kayla lagi.
"Kan udah mama bilang, liburan masih bisa kapan kapan. Jadi kita tunggu sampai papa gak sibuk lagi ya" Ujar mama Kayla.
"Hmm yaudah deh ma, Kayla usahain sabar untuk liburan kali ini" Ujar Kayla yang berusaha sabar karena sudah diberi kesabaran oleh mamanya yang membuat Kayla yakin untuk mengikuti saran mamanya.
Beberapa hari kemudian, Kayla pun kembali bertanya kepada papanya "Pa apakah papa masih sibuk?" Tanya Kayla.
"Ngga, sekarang papa udah ngga sibuk" Jawab papanya sambil menggelengkan kepalanya.
"Papa seius pa?!" Tanya Kayla dengan nada bahagia.
Papa Kayla menganggukan kepalanya sambil menatap ke arah Kayla.
"Jadi kita udah bisa pergi liburan pa?" Tanya Kayla lagi.
[30/12 11.51] putri mts: "Iya Kayla, papa udah pesan tiketnya" Jawab papa Kayla.
 "Haaa... papa serius pa?" Ujar Kayla dengan ekspresi yang sangat amat senang.
"Iya Kayla! Kayla pengen liburan ke Jakarta kan? Papa udah beli tiket ke sana" Ujar papa Kayla.
"Iya pah" jawab Kayla.
"Sekarang Kayla jangan sedih lagi ya! Kata mama kemaren Kayla nangis karena liburannya tertunda gara gara papa sibuk" Ujar papa Kayla.
"Iya pah" Jawab kayla karena malu kepada papanya.
Dua hari kemudian, Kayla, mama dan papanya pun berangkat ke Jakarta. Mereka menikmati indahnya kota Jakarta dan pada malam harinya Kayla pun melihat lampu warna warni disepanjang jalanan yang menghiasi kota Jakarta. Kayla dan keluarganya sangat menikmati indahnya kota Jakarta.
 "Aku tidak akan pernah melupakan liburan ini" Ujar Kayla di dalam hatinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H