Mohon tunggu...
Kkp Angelia 210706048
Kkp Angelia 210706048 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas sumatera utara

Hobi saya nonton film,baca novel ,saya suka di rumah karena daya sedikit introvert

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kisah Tukang Pancing, Keasyikan Mancing, dan Jejak Sejarahnya

25 Mei 2024   08:06 Diperbarui: 25 Mei 2024   08:14 446
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saat mata memandang ke jauh ke arah horison, tangan-tangan yang terampil mempermainkan senar pancing dengan gesit. Kecanggihan peralatan modern bertaut dengan kebijaksanaan dan keterampilan yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Dari tepi sungai yang tenang hingga lautan yang luas, mancing membawa manusia ke tempat-tempat yang indah dan memikat.

Namun, mancing bukan hanya sekadar tentang menangkap ikan. Di balik tiap umpan yang dilemparkan, terselip harapan dan impian. Ia juga merupakan cermin dari hubungan manusia dengan alam, mengajarkan rasa hormat dan keterhubungan dengan lingkungan sekitar.

Dengan setiap gerakan joran dan tiap helaan nafas yang dalam, manusia tidak hanya mencari tangkapan besar, tetapi juga kedamaian batin. Mancing adalah ritual yang menyatukan manusia dengan alam, mengingatkan akan keajaiban dunia di sekitar kita, dan menghadirkan momen-momen yang tak ternilai harganya di antara gemerlapnya air dan hamparan langit biru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun