Mohon tunggu...
KKN UNEJ 440 WONOREJO
KKN UNEJ 440 WONOREJO Mohon Tunggu... Lainnya - Kelompok KKN di Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang

Kami adalah mahasiswa KKN kelompok 440 Universitas Jember yang diterjunkan di Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

BUMDes sebagai Badan yang Paling Berperan dalam Pengembangan Usaha Lokal Desa Wonorejo

2 Agustus 2022   20:14 Diperbarui: 2 Agustus 2022   20:40 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

27 Juli 2022, pada pekan kedua ini setelah mengelilingi desa untuk mengenalkan diri sebagai mahasiswa yang akan melaksanakan kuliah kerja nyata di desa, kami bertemu dengan kepala BUMDes yang bernama Bu Dewi, dimana beliau menjelaskan berbagai permasalahan yang ada, seperti wisata sendang yang tidak dapat dilanjutkan pengelolaanya, serta berbagai masalah lainnya. Selain itu, beliau juga menjelaskan bagaimana jalannya BUMDes di Desa Wonorejo. BUMDes di desa Wonorejo sangatlah berperan sehingga menorehkan berbagai prestasi yang ada seperti juara harapan 1 lomba BUMDes tingkat kabupaten, juara 1 lomba BUMDes tingkat kabupaten, serta pada tahun 2020 BUMDes desa Wonorejo mewakili Kabupaten Lumajang dalam lomba BUMDes tingkat provinsi.

28 Juli 2022, setelah melakukan diskusi dengan kepala direktur BUMDes, kami melakukan survey UMKM yang ada di desa Wonorejo. Dalam hal itu, kami mengunjungi 5 UMKM yang disarankan oleh Bu Dewi. Dalam melakukan survey kami mewawancarai orang-orang yang memiliki UMKM tersebut dengan menanyakan berbagai permasalahan yang ada di UMKM, dimana setelah kami simpulkanterdapat permasalahan utama yakni bahwa mayoritas warga Desa Wonorejo, terutama pemilik UMKM  tidak mengenal apa itu digital marketing. Sehingga pada malam hari, kami melakukan diskusi hingga akhirnya menemukan titik terang terkait program kerja apa yang akan kami tentukan.

Pada 29 Juli 2022 setelah melakukan survey UMKM desa Wonorejo, kami melakukan penelurusan wisata sendang Desa Wonorejo, yakni Sendang Arya Wiraraja mengingat beberapa hari lalu  pada saat kami bertemu dengan Kades, beliau menyinggung sedikit terkait wisata Sendang, dimana dalam hal itu pak kades sangat berharap para mahasiswa KKN untuk memperbaiki apa yang kurang di wisata tersebut. Sehingga pada hari Jumat kami memutuskan untuk menelusuri wisata Sendang tersebut. Dalam hal ini kami menilai bahwa wisata Sendang sudah sangat tidak layak di sebut wisata, dikarenakan Sendang tersebut sudah lama tidak terpakai, hanya saja digunakan sebagai tempat jual beli lumut. Sehingga apa yang diharapkan pak Kades kepada kami untuk mengelola wisata sangat tidak memungkinkan bagi kami dikarenakan terdapat 2 kendala yang ada, yakni  kendala perizinan yang melobatkan perhutani serta kendala finansial kami yang tidak cukup untuk mengelola wisata tersebut. Sehingga kami memutuskan untuk menarik diri dari pengelolaan wisata sendang desa Wonorejo.

Setelah berbagai musyawarah terkait apa yang telah kami nilai apa saja permasalahan desa yang ada, kami memutuskan untuk menindaklanjuti permasalahan UMKM yang sangat tradisional. Karena kebanyakan warga disini menganggap bahwa penjualan hanya dapat dilakukan di pasar atau tempat jual lainnya dalam artian penjualan tradisional yang sudah berlaku hingga saat ini, dimana warga tidak memahami bahwa zaman semakin berkembang dan teknologi semakin canggih. Mendalami permasalahan tersebut, kami memutuskan untuk melakukan pengembangan UMKM Desa Wonorejo dengan melakukan sosialisasi terkait apa itu digital marketing. Di sisi lain, kami juga memfokuskan untuk mendampingi 1 UMKM sekaligus mempromosikan UMKM tersebut sehingga setidaknya dengan adanya kami sebagai mahasiswa KKN di Desa Wonorejo bisa bermanfaat bagi seluruh warga Wonorejo yang memiliki UMKM.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun