Mohon tunggu...
KKN Undip Kutosari
KKN Undip Kutosari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

12 mahasiswa yang tergabung dalam Tim II KKN Universitas Diponegoro Tahun 2023 di Desa Kutosari, Kec.Doro, Kab.Pekalongan periode 5 Juli - 17 Agustus 2023.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berdayakan UMKM! Mahasiswi KKN UNDIP Bantu UMKM di Desa Kutosari Terapkan Pembukuan Digital

8 Agustus 2023   22:55 Diperbarui: 8 Agustus 2023   22:58 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pekalongan (08/08/2023) - Pada tahun ini, Desa Kutosari menjadi saksi dari proses perubahan dalam dunia Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mahasiswi dari Universitas Diponegoro yang sedang menjalani KKN tidak hanya memberikan bantuan fisik, tetapi juga membawa transformasi digital yang sangat diperlukan oleh UMKM setempat.

Di era digital, adaptasi teknologi menjadi kunci sukses bagi UMKM. Namun, untuk banyak UMKM di Desa Kutosari, langkah-langkah menuju digitalisasi belum sepenuhnya dijelajahi. Masalah tersebut mendapat perhatian dari Mahasiswi KKN Undip yang memilih untuk fokus membantu pada pemberdayaan UMKM di desa ini.

Melalui program yang intensif, Mahasiswi KKN berkoordinasi langsung dengan pemilik UMKM untuk memahami kebutuhan dan tantangan yang dihadapi dalam mengadopsi pembukuan digital. Dengan semangat kolaborasi, KKN Tim II Undip memberikan pelatihan praktis tentang penggunaan perangkat lunak, pembukuan modern, serta mengajarkan pentingnya penggunaan teknologi dalam mengelola usaha.

Mahasiswi KKN menghadiri salah satu coffeeshop di Desa Kutosari, Serasa, pada Senin, 31 Juli 2023. Pemilik coffeeshop, Mas Ari, menyatakan "Sosialisasi mengenai pembukuan digital pada pelaku usaha ini memudahkan dan merupakan hal yang bagus untuk dilakukan di Desa Kutosari."

Tidak hanya pelatihan langsung, Mahasiswi KKN Undip juga membantu mengatur dan mengimplementasikan pembukuan digital bagi beberapa UMKM. Hasilnya mendapat respon positif, yakni efisiensi operasional meningkat, rekam jejak keuangan menjadi lebih akurat, dan pemilik usaha merasakan dampak positif pada keuangan mereka.

Inisiatif Mahasiswi KKN tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis UMKM di Desa Kutosari, tetapi juga membuka pintu menuju masa depan yang lebih cerah melalui pemanfaatan teknologi. Transformasi digital ini tidak hanya meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM, tetapi juga membantu membangun pondasi yang lebih kuat untuk pertumbuhan ekonomi lokal.

Penulis: Claresta Marsha Reinanda- FISIP, Administrasi Bisnis

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun