Mohon tunggu...
Mohamad FirzonAinur
Mohamad FirzonAinur Mohon Tunggu... Mahasiswa - Tech Enthusiast, Bloger

Keep Moving Forward

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tingkatkan Semangat Cuci Tangan Melalui Pelatihan Pembuatan Sabun Kertas

18 Juli 2021   00:00 Diperbarui: 18 Juli 2021   00:06 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar:  kegiatan program kerja pelatihan pembuatan sabun kertas dan sosialisasi pentingnya cuci tangan

Sabtu pagi (10/07), Kelompok KKN Universitas Negeri Malang berkolaborasi dengan siswa SDN Wonorejo 01 menggelar pelatihan membuat sabun kertas. Kegiatan pelatihan pembuatan sabun kertas dilakukan secara daring melalui platform Google Meet dan diikuti oleh siswa-siswi kelas 5 SDN Wonorejo 01.

Kegiatan pelatihan pembuatan sabun kertas ini merupakan salah satu program kerja kelompok KKN UM Desa Wonorejo, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar. Program kerja yang mulanya dilaksanakan secara tatap muka terpaksa dilanjutkan secara daring mengingat adanya pembelakuan PPKM sejak 3 Juli lalu. Kegiatan diawali dengan pemaparan materi tentang cara mencuci tangan yang baik dan benar dan dilanjut dengan penjelasan cara membuat sabun kertas.

Siswa SD dipilih sebagai sasaran kegiatan karena pembuatan sabun yang sangat mudah sehingga dapat diikuti oleh anak-anak.  Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah bahan sederhana yang dapat dijumpai hampir di setiap rumah. Pembuatan sabun kertas hanya membutuhkan bahan utama kertas dan sabun cuci tangan cair. Anak-anak cukup mengoleskan sabun pada kertas secara merata kemudian dijemur hingga kering. Setelah kering kertas dapat digunting sesuai keinginan dan disimpan dalam wadah.

Penggunaan sabun kertas juga sangat mudah, cukup basahi selembar kertas dengan air dan usap hingga berbusa, selanjutnya cuci tangan seperti biasa. Dengan membuat sabun kertas sendiri diharapkan siswa lebih antusias untuk mencuci tangan, selain itu bentuk sabun kertas yang tak biasa akan membuat anak lebih terdorong untuk rajin mencuci tangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun