Mohon tunggu...
MD UM Desa Benjor 2022
MD UM Desa Benjor 2022 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kami adalah mahasiswa MBKM-MD (Membangun Desa) Universitas Negeri Malang 2022 di Desa Benjor, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan serta Edukasi Pengembangan untuk Legalitas Usaha Olahan Kuliner Khas Sambal Bakar Pawon Benjor

2 Desember 2022   18:57 Diperbarui: 2 Desember 2022   19:00 406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Desa Benjor merupakan salah satu desa di kecamatan Tumpang dengan memiliki mempunyai potensi dan produk unggulan di bidang pertanian, perkebunan,Industri salah satunya olahan makanan kuliner khas Sambal Bakar Pawon Benjor yang diproduksi langsung oleh ibu-ibu PKK desa Benjor.

Sambal Bakar Pawon Benjor merupakan olahan makanan pedas yang dibakar langsung di gerabah dengan bahan rempah-rempah asli dari desa Benjor sendiri sehingga memiliki rasa pedas yang khas. 

Sambal adalah istilah di dalam dunia kuliner Indonesia merujuk pada saus pedas. Secara garis besar, sambal berbahan utama cabai yang dihaluskan sehingga keluar kandungan sari cabai dan ditambah bahan-bahan lain seperti garam dan terasi. Sambal merupakan salah satu unsur khas hidangan Indonesia. 

UMKM Sambel Bakar yang dimiliki oleh Ibu-ibu PKK desa Benjor ini telah berproduksi sejak tahun 2017, namun pengembangannya belum dapat berjalan maksimal karena beberapa kendala. Sambel Bakar Pawon Benjor ini belum memiliki Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) sehingga produksinya masih dalam skala kecil dan tempat penjualan yang sangat terbatas. 

Rata-rata tiap hari Sambel Bakar hanya mampu menjual 10 -- 15 botol sambal kemasan. Bahan baku pembuatan sambal bermacam-macam sesuai dengan jenis sambal yang akan diproduksi, namun secara umum yang paling banyak dibutuhkan adalah minyak goring, cabai kecil, terasi, bawang merah, bawang putih dan garam, gula. 

Tahapan untuk pembuatan Sambel Bakar Pawon Benjor antara lain yang pertama siapkan alat dan bahan, yang kedua Proses pembersihan dan pengupasan dilakukan dengan cara mencuci semua bahan yang akan dibuat sambal menggunakan air yang mengalir. Kemudian ditiriskan beberapa saat sekitar 10 menit untuk menghilangkan air yang tersisa setelah dicuci.

Dokpri
Dokpri

Ketiga Pelatihan dan Edukasi Pengembangan Sambel Bakar ini di dampingi langsung oleh Tim MBKM-MD dari Universitas Negeri Malang serta dengan pemberian materi pengemasan sesuai standart IRT yang di narasumberi langsung oleh Dr. Ir. Soenar Soekopitojo, M.Si. Kegiatan ini memiliki tujuan untuk mengembangkan Sambel Bakar Pawon Benjor agar dikenal oleh masyarakat luas serta memberi arahan tentang bahan untuk pengemasan Sambel Bakar Pawon Benjor yang baik dan benar.

Dokpri
Dokpri

Selanjutnya dilakukan pelatihan pembuatan produk oleh-oleh khas Benjor yang telah disepakati bersama dengan mitra. Pelatihan pembuatan produk ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan pendapatan masyarakat Desa. Pendampingan Terhadap Mitra Pendampingan terhadap kelompok masyarakat mitra, dilakukan mulai dari diskusi dan sharing permasalahan mitra, pelatihan-pelatihan dan studi banding ke tempat olahan hasil perikanan yang berkembang, pengemasan produk olahan hasil perikanan, pemasaran dan analisis keuangannya. 

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang teknologi pengemasan dan pemasaran, mengembangkan usaha ekonomi kreatif agar dikenal masyarakat luas, meningkatkan kemampuan berwirausaha dan menciptakan produk olahan Sambel Bakar Pawon Benjor untuk oleh-oleh khas Desa Benjor yang berdaya saing sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun