Mohon tunggu...
KKNUMDDESAPOKAAN148
KKNUMDDESAPOKAAN148 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jember

KKN UMD Universitas Jember Kelompok 148 Desa Pokaan Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UMD Universitas Jember Periode 2 Tahun 2023 Desa Pokaan Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo

20 Agustus 2023   09:08 Diperbarui: 20 Agustus 2023   09:11 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gemilangnya Bazar Malam Puncak Peringatan 17 Agustus ke-78 di Balai Desa Pokaan, Situbondo

Suasana malam itu begitu bercahaya, tidak hanya oleh kilatan cahaya kembang api yang menerangi langit, tetapi juga oleh semaraknya bazar malam puncak perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78. Balai Desa Pokaan, sebuah tempat yang selama ini menjadi tempat berkumpulnya masyarakat setempat untuk berbagai acara penting, kembali menjadi saksi bisu dari meriahnya perayaan kemerdekaan ini.

Dari sudut pandang pertama, tampaklah sekelompok mahasiswa yang terdiri dari Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 148. Mereka telah bersemangat mempersiapkan diri dan membuka stan khusus yang penuh dengan kejutan kuliner. Namun, jangan sekali-kali menganggap biasa apa yang mereka tawarkan. Ini bukanlah stan biasa, tetapi pameran dari kreativitas dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menghidupkan cita rasa khas daerah Situbondo.

Kelompok KKN 148 membawa berbagai jenis kue yang siap memanjakan lidah pengunjung. Mulai dari kue tradisional yang telah melegenda hingga kue modern dengan sentuhan lokal yang memukau, semuanya tersedia dalam variasi yang memikat. Memasuki area stan mereka, aroma kue-kue yang menggoda menguar dan mengisi udara. Mereka seolah telah membawa semua esensi rasa dan aroma Situbondo ke dalam sebuah stan.

Para pengunjung yang datang dari berbagai penjuru desa seakan berlomba-lomba mencicipi setiap kue yang ditawarkan. Tidak terkecuali kue-kue yang sebelumnya mungkin asing bagi sebagian besar dari mereka. Namun, begitu kue tersebut meluncur ke dalam mulut, ekspresi takjub dan senyuman lebar merekah di wajah-wajah mereka. Kelompok KKN 148 telah berhasil membuktikan bahwa cita rasa lokal memiliki daya tarik yang tak terbantahkan.

Keberhasilan mereka dalam menghadirkan makanan lezat ini adalah hasil kolaborasi erat dengan UMKM di daerah Situbondo. Mereka telah bekerja bersama untuk menghadirkan kue-kue dengan bahan-bahan terbaik dan proses pembuatan yang terjaga mutunya. Tidak heran jika kue-kue tersebut begitu cepat habis dalam hitungan waktu yang singkat. Antusiasme masyarakat untuk mendukung produk-produk lokal tampak begitu nyata dalam momen ini.

Dokpri
Dokpri

Bazar malam puncak ini juga diisi oleh berbagai penampilan seni dan budaya dari masyarakat Desa Pokaan. Tarian tradisional yang indah, pertunjukan seni musik, dan atraksi seni lainnya mengisi panggung dan menyuguhkan hiburan yang memikat mata dan hati. Keberagaman seni yang ditampilkan adalah gambaran nyata dari kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia.

Dokpri
Dokpri

Namun, semarak acara belum berakhir di situ. Panggung juga menjadi tempat pengumuman para pemenang berbagai lomba yang telah diselenggarakan oleh perangkat desa. Dari lomba mewarnai bendera dengan keceriaan anak-anak, hingga lomba cipta puisi yang memukau dengan kreativitas bahasa, semuanya memberikan sorotan khusus pada semangat patriotisme dan cinta tanah air.

Saat pengumuman pemenang dibacakan, sorak sorai riang bercampur dengan tepuk tangan meriah. Wajah-wajah pemenang yang bercahaya dengan kebanggaan dan kebahagiaan menjadi bukti nyata betapa pentingnya perayaan kemerdekaan ini dalam mengangkat semangat dan optimisme masyarakat.

Bazar malam puncak peringatan 17 Agustus ke-78 di Balai Desa Pokaan, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo, menjadi titik temu yang indah antara kuliner, seni, dan semangat kemerdekaan. Keberhasilan kelompok KKN 148 dalam menghadirkan kue-kue UMKM lokal telah menginspirasi dan mengingatkan kita akan potensi ekonomi lokal yang tak terbatas.

Perayaan ini juga mengajak kita untuk merenungkan makna kemerdekaan yang sejati. Bukan hanya sekadar merayakan hari lahirnya negara, tetapi juga menghargai nilai-nilai luhur dan semangat persatuan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan. Semaraknya bazar malam puncak ini menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan dan kebanggaan akan tanah air adalah api yang tetap berkobar di hati setiap warga Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun