Seremonial Penerimaan dan Sosialisasi KKN Angkatan 59 Kelompok 46 Desa Tumbal UIN Gusdur Tema "Empowering Village Through Local Resource Development"

Pemalang, 19 Juli 2024 - KKN UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan melaksanakan kegiatan Seremoni penerimaan dan sosialisasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 59 kelompok 46 di Desa Tumbal, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang. Kegiatan ini merupakan momen penting dalam rangka memulai upaya pemberdayaan desa. Tema yang diusung yakni, ”Empowering Village Through Local Resource Development” yang berarti "Pemberdayaan Desa melalui Pengembangan Sumber Daya Lokal", mencerminkan komitmen mahasiswa untuk membantu masyarakat desa dalam mengoptimalkan potensi yang ada di sekitar mereka. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pengenalan, tetapi juga titik awal dari sebuah perjalanan panjang yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Desa Tumbal.

Pada seremoni penerimaan, dihadiri oleh seluruh perangkat Desa Tumbal, Ormas, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya. suasana keakraban dan semangat kerja sama sangat terasa. Mahasiswa disambut oleh perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat dengan penuh antusias. 

Dalam sambutannya, Bapak Suradi selaku kepala desa menyampaikan harapan besar terhadap kehadiran mahasiswa KKN ini. Beliau berharap bahwa sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dapat menghasilkan program-program yang bermanfaat dan berkelanjutan bagi desa, terutama dalam mengembangkan potensi sumber daya lokal yang selama ini belum tergarap maksimal.

Sosialisasi program kerja KKN juga menjadi bagian penting dari acara ini. Kelompok 46 memaparkan rencana kegiatan yang akan mereka lakukan selama masa KKN. Fokus utama program ini adalah mengidentifikasi dan mengembangkan potensi sumber daya lokal, seperti UMKM yang ada di desa Tumbal. Setiap program dirancang dengan mempertimbangkan kondisi sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat Desa Tumbal, sehingga diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan dan berkelanjutan.

Salah satu program unggulan yang dipresentasikan adalah penamaan jalan, Desa Tumbal memiliki beberapa nama jalan namun belum sesuai maka kelompok KKN 46 ingin membantu dalam penamaan jalan tersebuat baik di Google maps dan bukti fisik sebuah plang. Kemudian pembuatan hidroponik dari paralon, seringkali masyarakat tidak mengetahui kegunaan bahan disekeliling kita yang sebenarnya bisa difungsikan dengan baik, paralon contohnya yang bisa digunakan untuk peneneman tumbuhan menggunakan metode hidroponik.

Selain itu, pengembangan UMKM dan digital branding, di Desa Tumbal banyak UMKM yang besar seperti : pembuatan ikan asap, tahu, krupuk rambak, madu, konveksi, dll. Sektor UMKM juga menjadi fokus utama dalam program KKN ini. Desa Tumbal memiliki potensi yang menakjubkan, Namun, potensi ini belum banyak dikenal oleh masyarakat luar. Kelompok 46 berencana untuk melakukan promosi melalui pembuatan alamat UMKM di google maps serta pembuatan banner. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan hasil olahan UMKM yang ada di Desa Tumbal ke masyarakat luar.

Pemberdayaan perempuan juga menjadi salah satu prioritas dalam program KKN ini. Mahasiswa berencana untuk mengadakan pelatihan keterampilan bagi ibu-ibu rumah tangga, seperti pembuatan sabun cuci piring dari bahan alami  dan kerajinan tangan berupa ecoprin. Dengan keterampilan ini, diharapkan perempuan di Desa Tumbal dapat membantu meningkatkan perekonomian keluarga mereka. Program ini juga bertujuan untuk meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan desa, sehingga mereka dapat lebih mandiri dan berdaya saing.

Sosialisasi ini tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan program kerja kepada masyarakat, tetapi juga untuk menggalang dukungan dan partisipasi aktif dari warga desa. Kelompok 46 menyadari bahwa keberhasilan program KKN ini sangat bergantung pada partisipasi masyarakat. Oleh karena itu, mereka mengajak seluruh warga desa untuk terlibat secara aktif dalam setiap kegiatan yang akan dilaksanakan, sehingga manfaat yang dihasilkan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

Kehadiran mahasiswa KKN di Desa Tumbal juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda desa untuk lebih peduli terhadap pembangunan desa mereka. Dengan melihat langsung upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh mahasiswa, diharapkan pemuda desa dapat termotivasi untuk turut serta dalam pembangunan desa, baik melalui kegiatan sosial maupun pengembangan potensi lokal.

Seremoni penerimaan dan sosialisasi KKN ini diakhiri dengan doa bersama dan foto bersama, memohon agar seluruh program yang direncanakan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi Desa Tumbal. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, diharapkan program KKN angkatan 59 kelompok 46 ini dapat menjadi katalisator perubahan positif bagi masyarakat Desa Tumbal.

Akhir kata, kegiatan KKN ini bukan hanya sekadar pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, tetapi juga sebuah proses pembelajaran yang berharga bagi mahasiswa itu sendiri. Mereka belajar tentang kehidupan di desa, tantangan yang dihadapi masyarakat, dan bagaimana mereka dapat berkontribusi untuk mengatasi tantangan tersebut. Melalui KKN ini, diharapkan tercipta hubungan yang erat antara kampus dan masyarakat, yang pada akhirnya dapat mendorong pembangunan desa yang berkelanjutan.

Penulis : Nur Azizah

Editor : Wieke Nur Ilma