Desa Tanggulwelahan, yang terletak di Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, merupakan sebuah desa yang tak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena kekayaan tradisi dan budayanya yang masih kental. Setiap tahunnya, desa ini mengadakan sebuah perayaan besar yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat setempat, yakni Expo dan Karnaval Desa Tanggulwelahan. Expo ini bukan sekadar ajang untuk berpesta, tetapi juga sebagai panggung bagi warga desa untuk menampilkan dan mengembangkan potensi lokal yang ada.
Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Expo Sedesa tahun ini digelar dengan lebih meriah dan penuh makna. Berlangsung selama dua hari pada tanggal 21-22 Agustus 2024, acara ini diadakan di Lapangan Dusun Bulu, Desa Tanggulwelahan, dengan tujuan utama untuk menyoroti dan mengembangkan potensi yang dimiliki oleh setiap RT di desa tersebut. Expo ini menampilkan berbagai produk lokal, seperti kerajinan tangan, kuliner tradisional, seni pertunjukan, hingga dolanan anak (mainan tradisional), yang semuanya merupakan warisan budaya yang kaya dan bernilai.
Hari kedua acara ini juga masih menyuguhkan stand dari masing masing RT dilanjut dengan pesta rakyat desa. Expo Sedesa menjadi wadah bagi masyarakat untuk menampilkan berbagai potensi lokal yang mereka miliki, seperti kerajinan tangan, kuliner tradisional, tradisi, seni pertunjukan, dolanan anak (mainan tradisional), dan pakaian khas.Â
Setiap stand diwajibkan untuk menyajikan potensi unik dari wilayahnya masing-masing. Bapak Sigit, selaku panitia pelaksana acara ini, menjelaskan bahwa tujuan utama dari expo ini adalah untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang betapa luar biasanya potensi yang dimiliki oleh setiap RT.
"Yang utama ya biar mereka paham bahwa potensi daerah itu luar biasa, tinggal bagaimana kita mengembangkannya," ujar Pak Sigit.
Expo Sedesa ini juga diikuti dari beberapa perusahaan seperti perusahan motor, pertanian, dan pelayanan service network yang turut menyuguhkan informasi tentang layanan yang mereka sediakan.
Tidak hanya menampilkan produk-produk lokal, Expo Sedesa juga menjadi sarana bagi warga desa untuk mempererat kebersamaan. Seluruh warga, dari anak-anak hingga orang dewasa, terlibat aktif dalam setiap proses, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan acara. Setiap RT diwajibkan untuk menampilkan keunikan wilayahnya, yang menjadikan Expo Sedesa sebagai ajang kompetisi sehat sekaligus pameran kreativitas.
Partisipasi mahasiswa KKN kelompok 331 dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dalam acara ini juga menjadi daya tarik tersendiri, dengan mengajak komunitas fotografer Tulungagung untuk mengabadikan setiap momen dalam acara ini. Keberhasilan Expo Sedesa ini tidak hanya dilihat dari antusiasme warga, tetapi juga dari meningkatnya minat wisatawan lokal yang datang untuk melihat langsung kekayaan budaya Desa Tanggulwelahan.
Expo Sedesa Tanggulwelahan bukan hanya sebuah acara tahunan, melainkan sebuah gerakan untuk melestarikan budaya dan mengembangkan potensi lokal yang dimiliki oleh desa. Ini adalah bukti bahwa Desa Tanggulwelahan, meski kecil, memiliki potensi besar yang patut dibanggakan dan terus dikembangkan. Dengan semangat gotong-royong dan kebersamaan, acara ini diharapkan dapat terus berlangsung dan menjadi ikon kebanggaan desa di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H