"Produk olahan hasil perikanan sudah banyak, tetapi minat anak-anak untuk konsumsi ikan masih kurang. Selain itu, muncul stigma akan terkena penyakit cacing jika makan ikan. Â Produk yang ada pun kebanyakan mengandung tepung (gluten) yang memiliki risiko adanya diabetes melitus sejak dini. Harapannya dari mahasiswa dapat memberikan inovasi, baik itu dari produk baru, cara penyajian, dan sebagainya yang dapat menarik minat anak untuk konsumsi ikan" tegas Pa Aang dalam sesi diskusi Lokakarya 1.
Terakhir, Tim KKNT Desa Muara mendapat usulan program dari Pa Rafiudin selaku Ketua BPD Desa Muara untuk melakukan penyediaan dan penanaman bibit pohon yang buahnya dapat dimanfaatkan masyarakat, selain fungsi penyerapan karbon dalam mendukung FOLU NET-SINK 2030.Â
"Memang banyak pohon di sekitar Desa Muara, tetapi pohon-pohon itu (seperti kelapa dari keluarga Arecaceae) tumbuh di lahan pribadi/privat yang otomatis tidak dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Ujungnya ketika sudah masa panen, tidak bisa dipanen dan dibiarkan di pohon" ungkap Pa Rafiudin.
Usulan ini mendapat respon positif dari Tim Mahasiswa KKNT Desa Muara,Â
"Kebetulan ingin dilaksanakan program tersebut, tetapi tidak jadi karena fokus desa ini terhadap perikanan. Alhamdulillah jika dari perangkat desa dan masyarakat ada motivasi melakukan program tersebut yang secara tidak langsung dapat mendukung program FOLU NET-SINK 2030. Namun, perlu dilakukan uji sampel kondisi klimatis dan edafis di Desa Muara untuk menentukan jenis yang pohon yang cocok di Desa Muara" ungkap Hasbi sebagai salah satu Tim Mahasiswa KKNT Desa Muara. Bibit pohon tersebut rencana akan dibagikan kepada setiap rumah yang ada di Desa Muara.
Lokakarya 1 ini pun menghasilkan program yang sudah disepakati dan akan dilaksanakan oleh Tim KKNT Desa Muara, yaitu:
- Seminar Pengemasan dan Pemasaran, dan Pelatihan Inovasi  Produk Olahan Hasil Perairan;
- Muara Mengajar;
- Pemetaan dan Pembuatan Sarana Informasi Potensi Industri Rumah Tangga Produk Olahan Hasil Perairan;
- Muara Ber-Qurban;Â
- Muara Sehat Bergerak; danÂ
- Muara Hijau.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H