Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi saat ini berkembang begitu pesat.Â
Perkembangannya yang kian cepat dan tak terelakkan membuat kita harus siap siaga mengikutinya. Â Salah satu produk dari teknologi informasi dan komunikasi yaitu media sosial (Facebook, Line, WhatsAp, Instagram, dan lainnya).Â
Hadirnya media sosial membuat kita selaku mahasiswa terutama masyarakat lebih mudah dan cepat mendapat informasi daripada media cetak (buku, majalah, surat kabar, dan lainnya). Namun kemudahan yang diperoleh ternyata membawa dampak yang serius.Â
Media sosial ternyata tempat tumbuh suburnya Hoax (berita bohong) karena adanya oknum yang dengan sengaja menyebarkan Hoax. Hoax tentunya bukan lagi kata-kata janggal yang kita dengar. Baik di media sosial maupun di tengah masyarakat, tak jarang kita melihat poster dengan tulisan anti hoax.
Hoax merupakan berita bohong yang merugikan orang lain karena informasi tersebut dapat menilai seseorang atau suatu pihak tanpa mengetahui kebenarannya. Hoax merupakan informasi yang sesungguhnya tidak benar tetapi dibuat seolah-olah benar adanya, dan kebanyakan masyarakat percaya akan hoax tersebut.Â
Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini banyak beredar hoax di masyarakat. Salah satunya beredar informasi mengenai penyakit yang bisa menyebar melalui handphone. Tentunya bagi masyarakat yang percaya akan semakin was-was. Meskipun pemerintah sudah berusaha memerangi hoax, namun penyedia layanan media sosial lainnya belum bisa memberikan hasil yang sempurna.
Kita sebagai mahasiswa harus memiliki sikap kritis dalam melihat setiap persoalan yang terjadi di sekitar dan tidak boleh apatis atau menerima apa adanya tanpa menganalisis atau menelaah terlebih dahulu setiap informasi atau berita yang dikonsusmi.Â
Sudah menjadi kewajiban besar mahasiswa dalam membawa msyarakat menuju perubahan ke arah yang lebih baik.Â
Peran kita selaku mahasiswa sebagai kaum terpelajar yang tidak dengan mudah tergiring opini di media sosial diperlukan untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan informasi yang akurat dan berdasarkan sumber yang terpecaya. Oleh karena itu, KKNT UMMI 2021 ini kelompok kami mengambil Tema/Judul "Pendampingan Masyarakat dengan Literasi dalam Melawan Hoax".
Sasaran kegiatan pendampingan tersebut yaitu seluruh warga masyarakat yang ada di Kelurahan Lembursitu (tokoh masyarakat, aparat setempat, tokoh pemuda, dan warga Kelurahan Lembursitu). Khususnya RW 01 sampai RW 10 yang merupakan wilayah tanggung jawa kelompok kami. Â Adapun maksud dan tujuan kegiatan kami antara lain:
- Dapat membantu masyarakat agar bijak dalam memanfaatkan internet khusunya dalam media sosial.
- Dapat membantu masyarakat dalam menyaring informasi yang sedang hangat dibicarakan, khusunya bisa membedakan berita Hoax dan berita nyata.
- Dapat membudayakan masyarakat untuk membaca berita yang baik dan benar, serta tidak menyebarluaskan berita Hoax (belum terbukti kebenarannya) ke media apapun.
- Dapat membantu masyarakat dengan mengadakan kegiatan pendampingan dengan literasi dalam melawan hoax.
- Dapat membantu dalam menambah dan mengembangkan wawasan masyarakat terkait literasi, khusunya hoax yang sedang ramai diperbincangkan.
Adapun kegiatan/program kerja yang sudah kami lakukan untuk pendampingan tersebut yaitu:
1. Pengembangan edukasi vaksinasi dan pencegahan Covid-19 kepada masyarakat Â
Program ini kami lakukan melalui kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan bersama UPTD Puskesmas Lembursitu pada Kamis, 29 Juli 2021. Disana kami dipercaya untuk membantu pihak puskesmas menjadi panitia kegiatan vaksinasi. Bahkan anggota kelompok kami yang belum divaksin juga, semuanya ikut divaksin setelah semua masyarakat divaksin. Ini dilakukan untuk sosialisasi pentingnya vaksinasi untuk kesehatan.
2. Pengembangan literasi masyarakat
Program ini kami lakukan melalui kegiatan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya literasi membaca terutama berita/isu terupdate dan donasi buku kepada Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Kelurahan Lembursitu yang ada di RW 11.
3. Â Pengembangan edukasi isu-isu yang beredar di masyarakat
Program ini kami lakukan melalui kegiatan wawancara dengan Lurah Lembursitu mengenai isu hoax yang beredar di masyarakat dan sosialisasi secara langsung kepada ketua RW dari RW 01 sampai 10 (datang ke rumah RW masing-masing) tentang literasi hoax.Â
Namun sebelumnya, kami juga meminta izin terlebih dahulu sebelum menemui ketua RW tersebut mengenai boleh atau tidaknya kami berkunjung. Kami juga menyebar survey angket mengenai isu/berita hoax yang ada di masyarakat selama masa pandemi Covid-19 sekarang melalui Google Form  dan angket tulis/kertas.Â
Data survey angket tersebut selanjutnya dianalisis dan bisa menunjukkan hasil masyarakat secara keseluruhan dalam mencerna atau memahami isu hoax yang beredar. Selain itu, kelompok kami juga membuat video singkat mengenai berita/isu hoax dan pentingnya vaksinasi bagi tubuh. Kami juga membuat mading yang ditempel di setiap RW dan tempat-tempat yang ramai dikunjungi masyarakat agar informasi tersampaikan dengan baik tentunya.
4. Edukasi seni, budaya, agama, dan olahraga kepada masyarakatÂ
Program ini kami lakukan melalui kegiatan pengenalan kesenian dan kebudayaan kepada anak-anak SD yang ada di sekitar posko KKN kami setelah melakukan pendampingan pembelajaran online.Â
Kami juga melakukan pengajian bersama Remaja Masjid Kelurahan Lembursitu dan berdiskusi mengenai permasalahan masyarakat Lembursitu saat ini teruatama di masa pandemi Covid-19. K
ami juga melakukan kegiatan senam pagi bersama para warga setiap hari Sabtu, mulai pukul delapan pagi sampai pukul 10 pagi. Kegiatan olaharaga tentunya untuk menjaga imunitas tubuh agar tetap sehat dan kuat sehingga tidak mudah terjangkit virus.
Kegiatan-kegiatan pendampingan yang sudah dilakukan, kami sangat berharap dapat membantu masyarakat mampu bijak dalam memanfaatkan internet khusunya dalam media sosial, masyarakat mampu membedakan berita hoax dan tidak serta hanya menyebarkan berita nyata, masyarakat mampu menambah dan mengembangkan wawasan dalam literasi khusunya dalam hoax khusunya di masa pandemi saat ini dalam hal apapun.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI